Dugaan Fee 20 Juta Dolar Untuk Pembelian Pesawat Tempur Mirage, Prabowo Diminta Untuk Klarifikasi

Pembelian Pesawat Tempur Mirage
Pakar militer dan pertahanan Connie Rahakundini Bakrie
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.co.idPakar militer dan pertahanan Connie Rahakundini Bakrie meminta Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menjelaskan investigasi pengusutan lembaga anti-korupsi Uni Eropa (GRECO) atas pembelian 12 pesawat tempur Mirage 2000-5 yang batal. Namun ada informasi fee sudah diterima sebesar 20 juta dollar. 

Hal itu ia katakan saat menjawab pertanyaan awak media mengenai beredarnya artikel ditulis oleh Jhon William yang diunggah di websiter Meta Nex dan MSN, menyangkut masalah tersebut, pada Jumat (9/2/2024).

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

“Sekali lagi kita menuntut saja sekarang untuk mengklarifikasi sendiri mungkin Pak Prabowo Subianto dipertanyakan. Karena di berita yang beredar itu dan diplomatic paper yang kita terima dan kawat yang kita terima adalah sekitar 40 persen dari komisi sudah diterima beliau (Prabowo Subianto) di Qatar dengan dibawa jet pribadi,” kata Connie.

Baginya, hal itu yang paling mungkin dilakukan. Semua tahu bahwa rencana pengadaan Mirage bekas itu sudah batal. Namun walau sekarang sudah batal, European Investigative Order (EIO) tak akan berhenti karena ada dugaan penggelapan maupun mark-up.

“EIO ini sangat correct terhadap kasus-kasus seperti ini. Jadi alutsista itu sangat hati-hati, jadi masalah ada penggelapan, ada mark-up, itu sangat hati-hati,” ujarnya.

“Masalahnya sekarang ada dokumen bocor dari Ceko, setahu saya kan begitu, bahwa dokumen itu bocor kemudian terdeteksi. Setahu saya lagi EIO sudah mengirimkan ke kawat Kedutaan Besar di Jakarta mempertanyakan. Jadi sekarang yang dalam bahaya adalah EIO itu akan membongkar pasti, kenapa urutannya apa, apalagi kalau kita baca dokumennya,” sambungnya.

Berikut Cuplikan Videonya

Connie mengaku, tidak melakukan investigasi atas hal ini. Ia hanya mendapat informasi dari rekan diplomatnya dan yang berada di sektor pertahanan.

“Sekali lagi saya tidak investigasi. Jadi saya cuma ngomong apa yang saya terima dari kawan-kawan diplomat, dari kawan-kawan pertahanan adalah di berita itu komisi 7 persen sudah diterima Pak Prabowo, dengan pesawat pribadi. Padahal yang mesti kita luruskan, satu Mirage sudah batal. Kedua yang kita mesti hati-hati-hati, Indonesia mesti hati-hati, tuntutan EIO ini akan panjang. Karena EIO melakukan ini dan akan sampai ke akarnya, benar atau tidaknya kan tidak tahu,” bebernya.

Connie juga menilai GRECO dan EIO jauh lebih powerfull dari KPK.

“Karena apa? Saya pikir, EIO itu punya elemen kuat sekali. Bayangkan saya saja sempat melihat kawat dia ke Kedutaan Amerika, artinya EIO sangat menjaga kehormatan currency-nya dengan baik supaya dapat menjaga masyarakat dunia,” ujarnya.

“Tugas kita sekarang, akhirnya adalah meyakinkan bahwa (proyek pengadaan) Mirage ini tidak ada, kemudian meyakinkan Pak Prabowo memang tidak menerima (fee) itu,” imbuhnya.

Sebelumnya, viral di media sosial soal pemberitaan di media terkait Lembaga anti korupsi Uni Eropa, yakni GRECO dikabarkan tengah menyelidiki skandal pembelian 12 pesawat tempur Mirage 2000-5 dari Qatar oleh Kemenhan yang dipimpin calon presiden (capres) nomor urut 02 Prabowo Subianto.

Pembelian pesawat tersebut diketahui disepakati senilai 792 juta USD atau sekira Rp 12,3 triliun atau dibeli dengan harga satuan 66 juta USD (sekira Rp 1,03 triliun).

Disadur dari Microsoft Network (msn.com), GRECO telah mengirimkan perwakilannya ke Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Jakarta pada 25 Januari 2024.

Dalam keterangannya, European Investigation Order (EIO) telah menggelar penyelidikan terhadap perusahaan asal Ceko yang menjembatani pembelian pesawat tempur Mirage 2000-5.

Penyelidikan tersebut merupakan bagian dari penyelidikan besar terhadap dugaan pengaruh Qatar atas para anggota parlemen Eropa untuk mengamankan kepentingan negara Timur Tengah tersebut.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *