Hasil Pemilu 2024: Perolehan Suara Partai Ganjar-Mahfud Menurun, Sedangkan Parpol Kubu Anies-Muhaimin Naik

Hasil Pemilu 2024
Hasil Pemilu 2024
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.co.idHasil pemilu 2024 resmi diumumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada Rabu (20/03/2024).

Berdasarkan keputusan KPU, delapan dari 18 partai politik (parpol) peserta Pemilu 2024 mencapai ambang batas parlemen 4 persen. Delapan partai diterima di kursi parlemen Senayan dan mengamankan kursinya di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Delapan parpol tersebut antara lain PDI Perjuangan, Partai Golkar, Gerindra, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Nasdem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Demokrat, dan Partai Amanat Nasional (PAN).

Sepuluh partai lain tidak memenuhi syarat atau tidak lolos. Dari 10 parpol tersebut, ada yang sudah lama dan ada pula yang baru.

Perolehan suara partai politik yang lolos ke parlemen selanjutnya akan dihitung menggunakan metode Sainte Lague untuk dikonversi menjadi jumlah kursi DPR RI.

Menurut hitungan Kompas.com, peningkatan suara partai berimbas pada penambahan jumlah kursi di DPR RI. Sebaliknya, jika perolehan suara parpol menurun, kursi di DPR berkurang.

Dicermati lebih lanjut, pada pemilu kali ini, sejumlah partai politik mengalami peningkatan suara dibandingkan pemilu lima tahun lalu. Namun, sebagian parpol suaranya justru merosot.

Tiga partai politik anggota Koalisi Perubahan untuk Persatuan, yakni Partai Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), termasuk yang mendulang kenaikan suara. Koalisi ini merupakan pengusung calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.

Partai Nasdem, misalnya, dengan peningkatan suara sebesar 0,61 persen, jumlah kursinya di DPR bertambah 10 dibandingkan dengan Pemilu 2019 lalu.

Sementara, PKB yang mendapat kenaikan suara sebanyak 0,93 persen, memperoleh 10 tambahan kursi DPR RI. Selanjutnya, PKS yang suaranya naik sebesar 0,21 persen, perolehan kursinya di DPR bertambah 3.

Bertolak belakang, PDI Perjuangan dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sebagai partai politik pengusung capres-cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, suaranya menurun. Bahkan, PPP menjadi satu-satunya parpol yang terlempar dari parlemen karena suaranya pada Pemilu 2024 tak mencapai 4 persen.

Pada saat bersamaan, suara PDI-P merosot sekitar 2,61 persen. Penurunan itu membuat partai banteng harus rela kehilangan 18 kursi di parlemen.

Adapun perolehan suara partai anggota Koalisi Indonesia Maju pengusung capres-cawapres nomor urut 3, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, beragam. Tiga parpol, yakni Partai Gerindra, Partai Golkar dan Partai Amanat Nasional (PAN) mengalami peningkatan suara dan kursi di DPR RI.

Suara Gerindra naik sekitar 0,65 persen, sehingga partai pimpinan Prabowo Subianto itu mendapat tambahan 8 kursi DPR RI.

Selanjutnya, Golkar yang suaranya melonjak sebesar 2,98 persen, kursinya di DPR bertambah 17. Lalu, PAN yang suaranya naik sebesar 0,4 persen, mendapat tambahan 4 kursi.

Namun, tak seperti tiga parpol anggota Koalisi Indonesia Maju lainnya, suara Partai Demokrat cenderung turun dibanding Pemilu 2019. Demokrat yang suaranya berkurang 0,34 persen harus legawa kehilangan 10 kursi DPR RI.

Berikut perbandingan perolehan suara partai politik peserta Pemilu 2024, dipetakan berdasarkan dukungan terhadap capres-cawapres:

Partai politik kubu Anies-Muhaimin

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)

Pemilu 2024: 16.115.655 suara (10,62 persen)

Pemilu 2019: 13.570.970 suara (9,69 persen)

Partai Nasdem

Pemilu 2024: 14.660.516 suara (9,66 persen)

Pemilu 2019: 12.661.792 suara (9,05 persen)

Partai Keadilan Sejahtera (PKS)

Pemilu 2024: 12.781.353 suara (8,42 persen)

Pemilu 2019: 11.493.663 suara (8,21 persen)

Partai Ummat

Pemilu 2024: 642.545 suara (0,42 persen)

Pemilu 2019: Tidak mengikuti pemilu

Partai politik kubu Prabowo-Gibran

Partai Golkar

Pemilu 2024: 23.208.654 suara (15,29 persen)

Pemilu 2019: 17.229.789 suara (12,31 persen)

Partai Gerindra

Pemilu 2024: 20.071.708 suara (13,22 persen)

Pemilu 2019: 17.596.839 suara (12,57 persen)

Partai Demokrat

Pemilu 2024: 11.283.160 suara (7,43 persen)

Pemilu 2019: 10.876.057 suara (7,77 persen)

Partai Amanat Nasional (PAN)

Pemilu 2024: 10.984.003 suara (7,24 persen)

Pemilu 2019: 9.572.623 suara (6,84 persen)

Partai Solidaritas Indonesia (PSI)

Pemilu 2024: 4.260.169 suara (2,806 persen)

Pemilu 2019: 2.650.361 suara (1,85 persen)

Partai Gelora

Pemilu 2024: 1.281.991 suara (0,84 persen)

Pemilu 2019: Tidak mengikuti pemilu

Partai Bulan Bintang (PBB)

Pemilu 2024: 484.486 suara (0,32 persen)

Pemilu 2019: 1.990.848 suara (0,79 persen)

Partai Garuda

Pemilu 2024: 406.883 suara (0,27 persen)

Pemilu 2019: 702.536 suara (0,5 persen)

Partai kubu Ganjar-Mahfud

PDI Perjuangan

Pemilu 2024: 25.387.279 suara (16,72 persen)

Pemilu 2019: 27.503.961 suara (19,33 persen)

Partai Persatuan Pembangunan (PPP)

Pemilu 2024: 5.878.777 suara (3,87 persen)

Pemilu 2019: 6.323.147 suara (4,52 persen)

Partai Perindo

Pemilu 2024: 1.955.154 suara (1,29 persen)

Pemilu 2019: 3.738.320 suara (2,07 persen)

Partai Hanura

Pemilu 2024: 1.094.588 suara (0,72 persen)

Sumber: kompas

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *