Hajinews.co.id – Presiden terpilih Prabowo Subianto memuji upaya kerja keras Partai Golkar pada Pilpres 2024.
Prabowo pun mengucapkan terima kasih atas dukungan Partai Golkar yang memungkinkan dirinya dan Gibran Rakabumun Raka meraih suara besar pada Pilpres 2024.
Prabowo menilai memenangkan Pilpres 2024 tidak akan mudah, apalagi dalam satu putaran. Kemenangan ini bisa diraih berkat kerja sama seluruh pihak yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju
“Pemilu adalah alat demokrasi. Demokrasi adalah sistem politik yang kita pilih. Memang demokrasi itu tidak mudah, demokrasi itu tidak sederhana. Tetapi dibanding dengan sistem politik lainnya ternyata memang demokrasi adalah yang dikehendaki oleh rakyat kita,” ujar Prabowo dalam sabutannya di acara buka puasa bersama pengurus Partai Golkar di DPP Partai Golkar, Jumat (29/3/2024).
Prabowo menambahkan Indonesia negara besar dengan begitu banyak perbedaan, kemajemukan, suku, agama, bahasa membuat sistem demokrasi yang sudah dipilih menjadi tidak sederhana.
Hal ini juga menjadi perhatian karena Indonesia berhasil menduduki negara dengan demokrasi ketiga terbesar di dunia.
Tak hanya itu negara-negara di dunia juga menilai Indonesia berhasil melalui tantangan-tantangan dan krisis.
“Kita ternyata dihormati oleh dunia. Begitu banyak negara yang memperhatikan kita, melihat sejarah kita dan melihat kita sekarang negara demokrasi ketiga terbesar di dunia. Ini saya kira perlu kita ingat terus,” ujar Prabowo.
Lebih lanjut Prabowo menilai langkah keberhasilan ini bisa terus dipertahankan jika para pemimpin dan elit politik tetap arif dan bijaksana mengawal kemajuan negara.
Terlebih tantangan ke depan juga tidak mudah. Ancaman krisis pangan dan ekonomi dunia, perang di Ukraina-Russia, konflik Palestina-Israel hingga stabilitas politik dan keamanan dalam negeri perlu disikapi bersama.
“Saya sudah terus menerus melaksanakan diskusi-diskusi, mengumpulkan gagasan, keterangan dan data sebagai persiapan dalam menjalankan pemerintahan ke depan. Walaupun kita tetap menghormati proses yang sedang dijalankan dan menunggu hasil akhir di Mahkamah Konstitusi,” ujar Prabowo.
Sumber: kompastv