Rocky Gerung Kritik Presiden Jokowi Segera Lengser: Suasana Batin Publik sedang Menggrogoti Kekuasaanya

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.co.id — Pengamat politik terkemuka di Indonesia, Rocky Gerung terus-menerus mengkritik Pemerintahan Presiden Jokowi.

Pemerintahan Presiden Jokowi saat ini penuh dengan kekacauan yang tak kunjung terselesaikan. Rocky Gerung menyoroti setiap masalah-masalah yang terjadi di negeri ini.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Salah satunya yang masih anyar untuk dikomentarinya ialah mengenai hasil RUU DKJ di Sidang Paripurna DPR RI menghasilkan  poin yang berusaha menggagalkan kesewenangan Presiden Jokowi.

Menurut Rocky Gerung sidang DPR RI yang dipimpin langsung oleh Puan Maharani sebagai ketua sekaligus kader PDIP dengan rencana yang matang memang ditujukan untuk menghentikan Presiden Jokowi.

Adapun  poin yang dimaksud ialah  menetapkan bahwa Gubernur DKI tetap dipilih oleh rakyat bukan ditunjuk Presiden.

 “Akhirnya kita bisa lihat sebetulnya kepentingan Ibu Puan itu apa di dalam urgensi yang terjadi, ketika sudah rasa rada-rada aman baru Puan mau memimpin karena cukup menguntungkan PDIP,” jelas Rocky Gerung.

Rocky gerung beranggapan Puan Maharani memutuskan RUU DKJ disidang Paripurna agar nantinya Gubernur DKI tidak dari orang Jokowi lagi dan PDIP mendapat keuntungan dari hal itu.

“Jadi Puan berhitung bahwa nanti Gubernur DKI itu bukan orang Jokowi lagi.  walaupun bukan dia yang nentuin sebetulnya. karena proses politik kan panjang, tetapi yang penting adalah yang bagian keduanya yaitu  kedudukan Gubernur Itu bukan lagi diatur oleh undang-undang sendiri yang memimpin aglomerasi ini.” Kata Rocky Gerung

Maka dengan begitu Gibran tidak akan dapat memimpin DKI Jakarta seperti yang sebelumnya beredar bahwa akan diambil alih oleh Wakil Presiden periode mendatang.

“Jadi Prabowo pasti sudah mempersiapkan diri untuk menunjuk seseorang di situ yang jadi masalah sekarang adalah bagaimana menjelaskan pada Jokowi , bahwa Gibran tidak akan memimpin DKI itu soalnya kan,” lanjutnya.

Rocky gerung berpandangan bahwa hasil dari Sidang Paripurna DPR merupakan suara batin publik yang merasa sangat kesal dengan kekuasaan Presiden Jokowi.

“Jadi sebetulnya secara umum suasana batin publik itu sedang menggerogoti kekuasaan Jokowi itu, nah suasana batin itu yang terbaca di dalam keputusan DPR kemarin tuh,” singgung Rocky Gerung.

Rocky Gerung mengamati publik telah berupaya untuk menghancurkan kekuasaan Presiden Jokowi yang dianggap otoriter  membuat kebijakan untuk menguntungkan keluarganya.

 “Maka seharusnya Pak Jokowi mengerti bahwa pulungnya itu udah ke mana-mana.  Sudah hilang enggak lagi di situ,” ujar Rocky Gerung.

Rocky Gerung juga turut menyinggung Presiden Jokowi yang seharusnya segera lengser dari kursi kekuasaan karena menurutnya sudah terlalu banyak masalah yang sudah dibuat oleh Presiden Jokowi.

“Konsentrasi dia mestinya adalah lengser Keprabon. tetapi akibat dari ketakutan dia bahwa kalau dia langser dia akan dikunyah oleh opini publik bahwa ini ada pelanggaran konstitusi, ini ada masalah money laundering, ini ada masalah KKN segala macam itu akan dibongkar.” kritik Rocky Gerung.

sumber

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *