Daftar Donatur Palestina
Hajinews.co.id – PT PP (Persero) Tbk mengincar investor dalam dan luar negeri dengan menjual saham di ruas tol Semarang-Demak.
PTPP akan melepas sahamnya di ruas tol Semarang-Demak.
Menanggapi hal tersebut, mantan Sekretaris Kementerian BUMN Muhammad Said Didu malah beri sentilan.
Ia berkelakar soal penjualan tol Semarang-Demak ke China.
Jubir Timnas AMIN ini juga mengungkit soal tembang, kereta api cepat, impor dan ekspor ilegal, judi hingga narkoba diberikan dan dilakukan China
“Setelah tambang, Kereta Api Cepat, impor dan ekspor ilegal, judi, narkoba diberikan dan dilakukan oleh China – sekarang jalan Tol dijual obral ke China. Lanjutkan!!!!,” kata Said Didu dalam akun X, Senin, (29/4/2024).
Diketahui, PT PP mengupayakan divestasi saham tol Semarang-Demak bisa selesai tahun 2024 ini demi penyehatan keuangan perseroan.
Sebelumnya, Direktur Keuangan PTPP Agus Purbianto, membeberkan sudah ada beberapa investor, seperti investor China dan Indonesia Investment Authority (INA).
Sedangkan, Sarana Multi Infrastruktur (SMI) yang mau masuk sebelum kini memilih mundur.
“Kemarin SMI sudah tapi mundur. Ini ada beberapa investor dari China. Kemudian INA,” kata Agus 24 April 2024 lalu.
Para investor masih mempertimbangkan seksi 1 di ruas di tol yang masih terkendala pembebasan lahan.
Sumber: fajar
