Daftar Donatur Palestina
Hajinews.co.id — Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengungkap Amerika Serikat (AS), China, dan Rusia sedang berebut menjadi pemimpin di tatanan dunia baru.
Dia menilai tatanan dunia mulai berubah. Perdamaian pascaperang dunia kedua susah melewati bulan madunya.
“Sekarang ini banyak polar-polar kekuatan dunia. Amerika masih menjadi salah satu leader, tetapi China, Tiongkok, juga menjadi new leader, dan Putin yang ingin mengembalikan kejayaan Rusia seperti era dahulu,” kata SBY dalam program Special Interview CNN Indonesia TV, Sabtu (11/5).
SBY berkata tanpa disadari tiga negara itu selalu hadir dalam setiap konflik. Mereka bersaing untuk menegaskan dominasi di berbagai belahan dunia.
Sementara itu, Indonesia berkembang menjadi kekuatan baru. SBY menyebut Indonsia negara terkuat di Asia Tenggara.
Indonesia, kata SBY, juga menjadi kekuatan besar di tingkat benua Asia. Adapun di dunia, Indonesia menjadi “pemain”.
“Kalau kita punya standing seperti itu dengan power yang makin besar yang kita miliki, kita punya tanggung jawab. Ingat ada film namnaya Spider-Man. Ada dialog itu Uncle Ben mengatakan with great power comes great responsibility,” ujar SBY.
Ia mendorong Indonesia untuk berperan penting di kancah internasional, termasuk mewujudkan perdamaian dunia.
