Ketua PPIH: Kawal Haji, Masalah Haji Akan Teratasi Lebih Cepat

Kawal Haji
Ketua PPIH Arab Saudi Nasrullah Jasam
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.co.idAplikasi Kawal Hajji efektif mempercepat permasalahan yang dihadapi jemaah haji Indonesia pada perjalanan haji tahun ini. Aplikasi Kawal Haji dikembangkan oleh Petugas Penyelenggara Ibadah Haji(PPIH) sebagai salah satu inovasi penyelenggaraan perjalanan ibadah haji Indonesia pada tahun 2024.

Ketua PPIH Arab Saudi Nasrullah Jasam mengungkapkan, keberadaan aplikasi yang dapat diunduh pada ponsel pintar berbasis android tersebut membantu petugas untuk dapat merespons keluhan jemaah dengan lebih cepat. ”Sejauh ini aplikasi Kawal Haji cukup efektif. Banyak permasalahan yang bisa diselesaikan dengan cepat, karena informasinya begitu update dan diterima langsung oleh PPIH untuk kemudian segera diselesaikan oleh pihak-pihak terkait,” ungkap Nasrullah Jasam di Jeddah, Selasa (2/7/2024).

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Berdasarkan data, saat ini aplikasi Kawal Haji telah diunduh oleh lebih dari 12 ribu pengguna. Sepanjang penyelenggaraan ibadah haji hingga 1 Juli 2024, terdapat 3.334 laporan yang masuk ke kanal Kawal Haji. “Lebih tiga ribu lebih laporan yang masuk dan hampir semuanya bisa segera kita selesaikan,” ungkap Nasrullah.

Ia mengungkapkan, untuk memantau pengaduan yang masuk melalui Kawal Haji, ada enam operator yang bekerja secara shifting selama 24 jam. Mereka bertugas untuk meneruskan setiap laporan yang masuk kepada pihak-pihak terkait. ”Misalnya jika permasalahannya seputar konsumsi, langsung diteruskan ke Kepala Bidang Konsumsi, ditindaklanjuti oleh para Kasi di masing-masing Daerah Kerja (Daker), dan selanjutnya oleh pelaksana konsumsi masing-masing sektor,” kata Nasrullah.

Keberadaan Kawal Haji juga membantu PPIH untuk lebih cepat menemukan posisi jemaah yang terpisah dari rombongan. Hal ini dimungkinkan karena Kawal Haji juga terhubung dengan fasilitas GPS (Global Positioning System). ”Fasilitas GPS ini sangat membantu, terutama untuk menemukan posisi jemaah-jemaah yang terpisah rombongan. Ke depan, kami berharap aplikasi ini dapat lebih disempurnakan dan bis akita sosialisasikan lebih awal sehingga seluruh jemaah haji Indonesia dapat memanfaatkan aplikasi ini,” tutur Nasrullah.

Selain pengaduan, melalui aplikasi Kawal Haji, jemaah juga dapat memberikan apresiasi atas pelayanan serta kinerja petugas. ”Kami mengucapkan terima kasih kepada para jemaah yang sudah memberikan apresiasi melalui aplikasi Kawal Haji. PPIH tentu saja berkomitmen untuk terus meningkatkan mutu pelayanan bagi para jemaah,” tutup Nasrullah.

Sumber: detik

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *