Hajinews.id – Dan tanaman akan layu jika lupa mendapat siraman. Terkadang butuh pula pupuk untuk tambahan. Bagaimana dengan iman ?! Tak akan jauh berbeda dari keadaan.
Butuh dhuha tetap terjaga dikerjakan. Sambung dengan dzikir pagi tak kelupaan. Disusul sedekah pagi yang di rutinkan. Istighfar 1000 kali sebagai sarapan.
Butuh tak sekedar nasehat untuk menjaga ke istiqomahan. Juga tulisan panjang mengingatkan. Istiqomah dijaga dengan tindakan. Menyingkirkan selimut penundaan. Apalagi selimut meninggalkan.
Mulai sibuk dengan kesibukan. Lebaran dengan jadwal kunjungan. Mengatur kemana mengisi liburan. Berburu kesana kemari kulineran. Bersama keluarga membayar kerinduan.
Bukan alasan amalan terselip tak dilakukan. Sekiranya ada 1000 alasan. Sebuah ketaatan bisa dilewatkan. Ada 1001 alasan. Ketaatan harus dikerjakan. Terlalu banyak yang menunggu do’a dengan amal sholih diantarkan.
Inilah sang tabiin bercerita akan usia tua dari qiyamulail yang melemahkan. Berdiri pun gemetaran. Tapi yang mengejutkan. Saat dibantu berdiri sholat yang akan dilakukan. 1000 ayat masih bisa kuat ditegakkan.
Alangkah malunya kita dengan sehat, kuat dan kesempatan. Semoga Allah menyelamatkan !!.