Yogyakarta,
hajinews.id,- Menko Polhukam, Mahfud MD, membantah disebut dirinya melarang
penggunaan kata kafir di dalam masjid. Mahfud menegaskan berita yang tersebar
di media sosial itu hoaks, pelintiran orang yang tak bertanggungjawab.
“Ada orang iseng di medsos mengatakan Menko Polhukam melarang berkata
kafir di masjid. Itu berita pelintiran bohong,” kata Mahfud kepada
wartawan di Kantor Yayasan Badan Wakaf UII Yogyakarta, Senin (28/10/2019).
Mahfud mengatakan tidak mungkin dirinya melarang umat muslim melafalkan kata
kafir di dalam masjid. Padahal ia setiap hari mengaji surah Al Kahfi dan surah
Al Waqiah yang di dalamnya tertera kata-kata kafir.
“Mahfud itu setiap hari mengaji surah Al Kahfi, mengaji membaca surat Al
Waqiah yang kata-kata kafirnya itu lebih dari 10. Sehingga lebih dari 10 kali
saya mengatakan kata kafir,” tuturnya.(fur/detik).