Jakarta, hajinews.id,- Pernyataan Sukmawati Soekarnoputri yang membandingkan Presiden pertama Ir Soekarno dengan Nabi Muhammad SAW terus menuai kritik. Dalam sebuah diskusi, Sukmawati menyatakan Soekarno lebih berjasa ketimbang Nabi Muhammad untuk bangsa ini.
Ketua Komisi Dakwah dan Pengambangan Masyarakat Majelis Ulama Indonesia
(MUI), M Cholil Nafis menilai pernyataan Sukmawati telah melukai perasaan umat
Islam.
“Bagaimana pun ucapan Bu Sukmawati telah melukai perasaan umat Islam. Ada
rasa kejanggalan dalam ucapannya,” kata Cholil dalam keterangan
tertulisnya kepada SINDOnews, Senin (18/11/2019).
Oleh karena itu, kata dia, Sukmawati perlu belajar tentang Islam dan Pancasila
dengan lebih baik.
Kendati demikian, Cholil menegaskan aparat penegak hukum harus tetap melakukan
proses hukum jika ada yang mengadukan Sukmawati.
Sukmawati diharapkannya juga harus taat terhadap proses hukum. “Makanya
harus diajari dengan proses hukum. Mungkin dulu dianggap karena tak paham dan
minta maaf maka sekarang biar proses hukum saja berlangsung. Kita tunggu proses
hukum,” tuturnya. (fur/sindo)