Wabah Corona, Saudi Larang Tarawih dan Itikaf di Masjidil Haram dan Nabawi

Foto: @haraminfo
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



KAIRO, hajinews.id-Arab Saudi memperpanjang penangguhan salat berjamaah di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi selama bulan puasa Ramadan tahun ini untuk membendung penyebaran virus corona jenis baru atau COVID-19.

Kedua masjid itu, yang dianggap sebagai tempat paling suci dalam Islam, akan menggelar salat lima waktu dan tarawih selama Ramadan tetapi tanpa jamaah umum sebagai tindakan pencegahan penyebaran virus corona dan untuk meningkatkan operasi penyemprotan disinfektan.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Sementara itu media kerajaan tersebut, Saudi Gazette dalam cuitannya menyebutkan bahwa Pemerintah Arab Saudi menangguhkan kegiatan itikaf atau berdiam untuk beribadah dalam masjid selama Ramadan di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi sebagai upaya pengendalian virus corona.

Arab Saudi mencatat total 9.362 kasus virus corona pada Minggu termasuk 1.088 kasus tambahan.

Sekitar 82 persen dari kasus baru bukanlah warga Arab Saudi, menurut Kantor Berita Saudi, mengutip juru bicara Kementerian Kesehatan Mohammed Al-Abdulaali.

Ia menyebutkan 93 pasien kini dalam kondisi kritis dan 1.398 pasien lainnya dinyatakan sembuh dari penyakit pernapasan tersebut. Menurutnya, tes laboratorium COVID-19 telah dilakukan terhadap lebih dari 180 ribu orang di kerajaan tersebut. (wh/ant/rtr)

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *