Bansos Sembako Covid-19 Diubah Pemerintah Jadi Uang Tunai

Ilusrasi *tempo
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



HajinewsBansos untuk warga Jabodetabek akan diubah dari sembako menjadi uang tunai sebesar Rp 300 ribu per bulan. Informasi tersebut disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy.

“Nanti penyalurannya akan diantar langsung oleh petugas pos ke rumah masing-masing,” kata Muhadjir dalam konferensi pers pada Selasa, 29 Desember 2020. “Agar tidak ada kerumuman di bank, jadi diantar langsung.”

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Lebih jauh Muhadjir mengatakan pemberian bantuan tunai ini akan diberikan mulai Januari 2021. Ia juga menyampaikan pesan dari Presiden Joko Widodo atau Jokowi agar uang tersebut tidak digunakan untuk membeli rokok.

Pun dengan Menteri Sosial Tri Rismaharani atau Risma memastikan awal Januari 2021, bantuan akan mulai disalurkan ke penerima bantuan. “Sehingga uang tersebut bisa segera digunakan untuk membeli kebutuhan pokok,” kata Risma. Risma berharap, pemberian bansos tunai ini akan memutar roda ekonomi.

Risma mengatakan bantuan tunai ini akan diberikan sejak Januari hingga April 2021. “Kami akan mengontrol penggunaan uang tunai ini untuk apa saja,” kata dia.

Dengan adanya kasus korupsi bansos yang dilakukan oleh Menteri Sosialnya sendiri yaitu Juliari P Batubara dan kini sudah menjadi tersangka utama. Akhirnya pemerintah mengubah strategi pembagian bansos berbentuk uang tunai.

Sebelumnya pun, bantuan uang tunai sudah mulai diberikan. Ide pemberian bantuan langsung ini untuk menghindari korupsi. Hanya saja, apakah uang bantuan yang diterima nominalnya sama dengan jumlah yang diberikan? *Ingeu-dsb

 

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *