Moeldoko Jadi Ketum Demokrat, SBY: Hanya Datangkan Rasa Malu Bagi Prajurit

Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews — Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengeluarkan pernyataan terkait terpilihnya Moeldoko menjadi Ketua Partai Demokrat (PD) lewat klaim kongres luar biasa (KLB) di Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut).

SBY mengatakan Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko yang bersekongkol dengan orang dalam, tega dan darah dingin melakukan kudeta.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

“Sebuah perebutan kepemimpinan yang tidak terpuji, jauh dari sikap ksatria dan nilai-nilai moral,” kata SBY dalam keterangan pers melalui akun Youtube Susilo Bambang Yudhoyono, dilansir Pikiran Rakyat, Jumat (5/3).

Mantan Presiden RI itu juga menyebut tindakan Moeldoko hanya mendatangkan rasa malu sebagai perwira dan prajurit yang pernah bertugas di jajaran Tentara Nasional Indonesia (TNI).

“Hanya mendatangkan rasa malu bagi perwira dan prajurit yang pernah bertugas di jajaran TNI. Termasuk rasa malu dan rasa bersalah, saya yang dulu beberapa kali memberikan kepercayaan dan jabatan kepadanya,” ujarnya.

SBY bahkan memohon ampun kepada Allah SWT atas kesalahannya itu.

“Sebagai seorang yang menggagas berdirinya Partai Demokrat, termasuk yang membina dan membesarkan partai ini, dan bahkan pernah memimpinnya, tak pernah terlintas dalam pikiran saya bahwa Partai Demokrat akan dibeginikan,” ucapanya.

SBY tak menyangka karena setelah 10 tahun memimpin Indonesia baik secara pribadi maupun Partai Demokrat yang ia bina tak pernah mengganggu partai lain.(dbs)

 

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *