Harga LPG 12 Kg Tembus Rp220.000 di Warung, Pedagang: Naik Drastis

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



 

Jakarta, Hajinews.id – Ada kabar mengejutkan. Sejak beberapa waktu yang lalu, PT Pertamina (Persero) menaikkan harga gas LPG nonsubsidi di tingkat agen.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Dari peningkatan harga tersebut, ada penyesuaian harga sebanyak Rp2 ribu per kilogram (kg), yaitu Bright Gas 5,5 kg menjadi Rp100 ribu dan Bright Gas/Elpiji 12 kg menjadi Rp213 ribu di Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, dan Nusa Tenggara.

Pedagang eceran di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, mengaku langsung menaikkan harga LPG nonsubsidi setelah ada surat edaran per 10 Juli 2022. Dari harga Bright Gas/Elpiji 12 kg sebelumnya Rp195 ribu, dia mengaku akan menjualnya jadi Rp220 ribu-an.

“Harga baru lah langsung, gila naiknya cepat bener. Mungkin saya akan jualnya jadi Rp218 ribuan sampai Rp 220 ribuan, enggak mau ambil (untung) banyak-banyak, ada yang mau juga syukur,” kata Usman dikutip dari detikcom pada, Senin (11/7/2022).

Selain menjual yang tabung 12 kg, Usman juga menjual Bright Gas 5,5 kg yang sebelumnya dijual dengan harga Rp95 ribu. Dengan kenaikan ini, ia juga harus menaikkan harga menjadi Rp110 ribuan.

“Mungkin kalau yang 5,5 kg jadi Rp 105 ribu sampai Rp110 ribuan. Tapi setelah diberlakukan harga baru ini belum ada yang beli, waktu harga lama saja jarang yang beli,” tuturnya.

Masih di lokasi yang sama, pedagang bernama Elis mengaku sampai hari ini masih pakai harga lama meskipun PT Pertamina (Persero) telah menaikkan harga per 10 Juli 2022. Pasalnya LPG nonsubsidi di warungnya masih barang lama yang belum terjual sejak Lebaran Idul Fitri pada April 2022 lalu.

“Belum naik masih barang lama, kemarin sebelum Lebaran belinya. Udah laku 1, jual Rp185.000 itu juga pada keberatan apalagi ini Rp200.000 lebih ya Allah pada berhenti kali (pakai LPG 12 kg),” tuturnya.

Meski begitu, Elis mengaku akan melakukan penyesuaian harga dalam beberapa hari ke depan. Kemungkinan dirinya menaikkan harga LPG nonsubsidi dengan selisih Rp5.000 dari modal.

“Tabung gede (12 kg) itu barang yang slow moving sehingga ambil untungnya agak besar dikit, tapi paling ini Rp 5.000 aja karena kasihan juga kan,” imbuhnya.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *