Kisah Abu Nawas: Dimana Keberadaan Allah SWT? Ini Jawaban Abu Nawas kepada Baginda Raja Harun Ar Rasyid

Kisah Abu Nawas: Dimana Keberadaan Allah SWT?
Raja Harun Ar Rasyid dan Abu Nawas. Foto/ilustrasi: ist/Hajinews.id
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Setiap jawaban yang dilontarkan oleh Abu Nawas ternyata semakin memancing rasa penasaran baginda raja.

Sehingga, pertanyaan lainnya pun kembali ditanyakan oleh baginda raja kepada Abu Nawas.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

“Kalau begitu dimanakah Allah SWT bersemayam?,” tanya baginda raja yang semakin penasaran.

“Di dalam hati orang mukmin,” jawab Abu Nawas kepada baginda raja.

Kemudian, Abu Nawas pun menjelaskan kepada baginda raja seperti berikut ini.

“Karena tidak ada suatu ruang yang bagaimanapun luasnya yang mampu menampung zat Allah kecuali hati orang mukmin. Qalbu mukmin baitullah (hati orang mukmin adalah rumah Allah),” jelas Abu Nawas kepada baginda raja.

Jawaban dan penjelasan Abu Nawas tersebut kembali mengundang rasa penasaran baginda raja.

Sehingga, baginda raja kembali menanyakan mengapa baitullah dijadikan kiblat.

“Mengapa baitullah dijadikan kiblat?,” tanya baginda raja kembali.

“Untuk memudahkan pemahaman orang awam, baginda yang mulia,” kata Abu Nawas menjawab pertanyaan baginda raja.

“Baitullah itu terlihat mata. Dari itu salat syariat kiblatnya adalah baitullah, yang waktunya ditentukan dan dengan bacaan tertentu pula,” tambah Abu Nawas.

“Sedangkan salat tharikat kiblatnya hati, waktunya bisa setiap saat dan bacaannya dzikir kepada Allah,” kata Abu Nawas kembali.

Dengan semua penjelasan tersebut, akhirnya baginda raja Harun Ar Rasyid pun merasa puas dengan jawaban Abu Nawas.

Demikian, kisah Abu Nawas yang ditanya mengenai keberadaan Allah SWT oleh baginda raja Harun Ar Rasyid.***

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *