Kisah Abu Nawas: Membangun Istana di Langit Untuk Melaksanakan Perintah Raja

Membangun Istana di Langit
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id – ABU Nawas mendapat tantangan dari Yang Mulia Raja. Ia diperintahkan untuk membangun istana di langit.

Pencarian Baginda mencari keberadaan Abu Nawas mendadak kacau balau. Sepertinya Abu Nawas sedang melakukan perjalanan.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Raja mengerahkan pasukannya, namun Abu Nawas tidak ditemukan. Karena Abu Nawas sudah pulang saat tentara mencarinya.

Setelah mengetahui dirinya dicari oleh raja, Abu Nawas segera berangkat ke istana. Raja kemudian mengutarakan keinginannya untuk membangun istana di udara.

“Kenapa Baginda Raja menginginkan itu?” ucap Abu Nawas, seperti dikutip dari nu.or.id.

“Raja-raja di negeri tetangga sudah mampu membangun istana-istana megah, Abu Nawas. Mungkinkah kita bisa membangun istana di langit?” tanya Raja.

“Kemungkinan itu selalu ada, Baginda Raja,” jawab Abu Nawas dengan percaya diri.

“Baiklah, kalau begitu saya minta bantuan kamu untuk membuatnya,” ujar Raja.

Abu Nawas terperanjat. Ia menyesal telah mengatakan kemungkinan mewujudkan istana di langit. Jangankan membangun istana di awang-awang, membangun sebuah gubuk kecil pun sudah merupakan hal yang mustahil dikerjakan.

Abu Nawas berpikir keras. Sampailah ia ingat dulu pernah bermain layang-layang. Inilah yang membuat dia girang.

Abu Nawas tidak menyia-nyiakan waktu lagi. Dirinya bersama beberapa kawannya merancang layang-layang raksasa berbentuk persegi empat. Setelah rampung, baru Abu Nawas melukis pintu-pintu serta jendela-jendela dan ornamen-omamen lainnya.

Ketika semuanya selesai, Abu Nawas dan kawan-kawannya menerbangkan layang-layang raksasa itu dari suatu tempat yang dirahasiakan. Begitu layang-layang raksasa berbentuk istana tersebut mengapung di angkasa, penduduk negeri gempar.

Raja girang bukan kepalang. Benarkah Abu Nawas berhasil membangun istana di langit? Dengan tidak sabar beliau didampingi beberapa orang pengawal bergegas menemui Abu Nawas.

Abu Nawas berkata dengan bangga. “Baginda Raja yang mulia, istana pesanan Baginda telah rampung,” ucapnya.

“Engkau benar-benar hebat wahai Abu Nawas,” pungkas Baginda Raja.

Allahu a’lam.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *