Cerdas Menurut Nabi: Bisa Mengendalikan Diri dan Beramal Saleh Untuk Akhirat

Cerdas Menurut Nabi
ilustrasi: Cerdas
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Demikianlah…
Benarlah bila rasulullah mengatakan, bahwa orang yang cerdas adalah orang yang mempersiapkan diri dengan bekal yang baik setelah kematian.

Sebagaimana difirmankan Allah dalam Surat Ali Imran 185.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Artinya: “Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Dan hanya pada hari kiamat sajalah diberikan dengan sempurna balasanmu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, sungguh, dia memperoleh kemenangan. Kehidupan dunia hanyalah kesenangan yang memperdaya.”

Begitu penting nasihat tentang kematian ini hingga Nabi berpesan kepada para sahabatnya.

“Perbanyaklah kalian dalam mengingat penghancur segala kelezatan dunia, yaitu mati.” (HR at-Tirmidzi, an-Nasa’i, dan Ibnu Majah).

Ketika sudah waktunya, kematian itu akan menjemput siapa pun, tanpa ada yang mampu memundurkan atau mempercepatnya. “Katakanlah (wahai Muhammad), kematian yang kalian takuti itu pasti akan datang menemui kalian. Kemudian kalian akan dikembalikan kepada Tuhan Yang Maha mengetahui hal-hal gaib dan nyata. Lalu Dia akan memberitahukan segala apa yang telah kalian lakukan di dunia.” (QS al-Jumu’ah:62).

Demikian pula Allah SWT menyampaikan bahwa kematian pasti akan mendatangi tiap manusia meskipun ia menolaknya dan bahkan jika ia bersembunyi di benteng yang kokoh sekalipun. “Di mana saja kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu di dalam benteng yang tinggi lagi kokoh” (QS An Nisa 78).

Oleh karenanya penting bagi setiap muslim guna mempersiapkan diri dan bekal setelah mati.

Itulah penjelasan tentang orang cerdas menurut rasulullah: mampu mengendalikan diri, dan beramal untuk Kehidupan setelah mati. (berbagai sumber)