10 Tanda Kerusakan Ginjal, Termasuk Sering Buang Air Kecil

Tanda Kerusakan Ginjal
Ginjal/freepik
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.co.idGinjal merupakan organ penting dalam tubuh manusia yang berperan dalam menyaring limbah dan kelebihan cairan dari darah. Ketika ginjal rusak, tubuh tidak dapat berfungsi secara maksimal.

Namun permasalahannya, banyak penelitian menunjukkan bahwa 9 dari 10 orang di dunia tidak menyadari adanya penurunan fungsi ginjal.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Laporan Kidney, Kepala Petugas Medis dari National Kidney Foundation. Penyakit ginjal sering diabaikan karena pasien jarang mengalami gejala, kata Dr Joseph Vassalotti. Oleh karena itu, sebagian besar kasus tidak terdeteksi hingga tahap gagal ginjal.

“Penderita penyakit ginjal cenderung tidak mengalami gejala hingga stadium akhir. Inilah alasan mengapa hanya 10 orang dengan penyakit ginjal kronis yang mengetahui bahwa mereka mengidapnya,” kata Dr. Vassalotti, dikutip Rabu (29/11/2023).

Menurut Dr. Vassalotti, cara terbaik untuk mengetahui kondisi kesehatan ginjal adalah melakukan pemeriksaan khusus dan menyadari tanda-tanda tertentu.

Berikut adalah 10 tanda ginjal yang bermasalah.

  1. Susah Tidur

Seringkali, sulit tidur dikaitkan dengan gejala stres. Namun, ternyata hal ini juga bisa menjadi tanda ginjal bermasalah.

Ketika kemampuan menyaring ginjal mulai menurun, racun akan bertahan di dalam darah dan tidak dapat dikeluarkan melalui urin. Akibatnya, penderita akan mengalami kesulitan untuk tidur.

“Sleep apnea (gangguan tidur berupa napas terhenti akibat saluran pernapasan tersumbat) lebih sering terjadi pada mereka yang menderita penyakit ginjal kronis,” ujar Dr. Vassalotti.

  1. Urin Berbuih

Gelembung berlebih pada urin menunjukkan adanya protein dalam urin. Menurut Dr. Vassalotti, busa pertanda gangguan ginjal terlihat seperti busa dari kocokan telur. Sebab, protein yang sering ditemukan di dalam urin, albumin, adalah protein yang serupa dengan kandungan di dalam telur.

  1. Kulit Kering dan Gatal

Ginjal yang sehat mampu menghilangkan kotoran dan cairan berlebih dari tubuh, membantu memproduksi sel darah merah, menjaga tulang agar tetap kuat, dan menjaga jumlah mineral di dalam darah.

Kulit yang kering dan gatal dapat menjadi tanda penyakit mineral dan tulang yang sering terjadi bersama penyakit ginjal yang sudah parah, yakni kondisi ketika ginjal sudah tidak dapat menjaga keseimbangan mineral dan nutrisi di dalam darah.

  1. Sering Buang Air Kecil

Gangguan ginjal bisa ditandai dengan merasa sering buang air kecil, terutama pada malam hari. Ketika filter ginjal rusak, keinginan untuk buang air kecil semakin meningkat.

Selain itu, meningkatnya hasrat ingin buang air kecil bisa menjadi tanda infeksi saluran kemih atau pembesaran prostat pada laki-laki.

  1. Urin Berdarah

Ginjal yang sehat biasanya menjaga sel-sel darah di dalam tubuh saat menyaring limbah dari darah untuk menghasilkan urin. Namun, ketika filter ginjal rusak, sel-sel darah tersebut dapat mulai “bocor” ke dalam urin.

Selain menandakan penyakit ginjal, urin berdarah juga bisa menjadi indikasi tumor, batu ginjal, atau infeksi.

  1. Mudah Kelelahan

Salah satu tanda ginjal bermasalah adalah mudah kelelahan, tubuh melemah, dan sulit berkonsentrasi. Sebab, penurunan fungsi ginjal yang parah dapat menyebabkan penumpukan racun dan kotoran di dalam darah. Selain itu, komplikasi lain dari penyakit ginjal, yakni anemia, dapat menyebabkan kelemahan dan kelelahan tubuh.

  1. Bengkak di Sekitar Mata

Protein dalam urin adalah tanda awal bahwa filter ginjal telah rusak sehingga memungkinkan protein bocor ke dalam urin.

Menurut Dr. Vassalotti, pembengkakan di sekitar mata mungkin disebabkan oleh ginjal yang membocorkan sejumlah besar protein ke dalam urin, bukan menyimpannya di dalam tubuh.

  1. Pergelangan Kaki dan Kaki Bengkak

Dr. Vassalotti mengatakan, penurunan fungsi ginjal dapat menyebabkan retensi natrium. Akibatnya, kaki dan pergelangan kaki akan mengalami pembengkakan.

Selain itu, pembengkakan di ekstremitas bawah yang terdiri atas tulang pelvis, femur, tibia, fibula, tarsal, metatarsal, dan tulangtulang phalangs juga bisa menjadi pertanda penyakit jantung, penyakit hati, dan masalah vena kaki kronis.

  1. Nafsu Makan Menurun

Penurunan nafsu makan bisa dipicu oleh banyak hal, salah satunya adalah penumpukan racun akibat penurunan fungsi ginjal.

  1. Kram Otot

Ketidakseimbangan elektrolit dapat terjadi akibat gangguan fungsi ginjal. Selain itu, kadar kalsium yang rendah dan fosfor yang tidak terkontrol dengan baik dapat menyebabkan kram otot.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 Komentar