Kenapa Rusia Tiba-Tiba Memindahkan Rudal Hipersoniknya Ke Timur Tengah, Membantu Iran?

Rusia Tiba-Tiba Memindahkan Rudal Hipersoniknya
kapal perang rusia
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.co.idRusia mengirimkan fregat angkatan lautnya, Marsekal Shaposhnikov, yang dipersenjatai rudal Kinzhal berkecepatan tinggi, hanya beberapa jam setelah Iran menyerang Israel dengan ratusan rudal dan drone ke Laut Mediterania melalui Terusan Suez.

Kremlin membenarkan keberadaan kapal Marsekal Shaposhnikov di wilayah tersebut dan menambahkan akan terus melaksanakan tugas yang ditetapkan dalam rencana ekspedisi, lapor Al Arabiya pada Kamis, 18 April 2024.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Namun hingga kini, Kremlin belum memberikan lagi keterangan lebih lanjut mengenai kapal rudal supersonik tersebut.

Seperti diketahui, Rusia, di bawah pimpinan presiden Vladimir Putin memang memiliki hubungan militer kuat dengan Iran. Keduanya bahkan melalukan latihan militer bersama pada awal tahun ini bersama China.

Putin pun terkenal dengan kecaman kerasnya kepada Israel dan vokal terhadap kemerdekaan Palestina.

Namun, pekan lalu, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov menyerukan negara-negara di Timur Tengah untuk menahan diri. “Saat ini sangat penting bagi semua orang untuk tetap menahan diri agar tidak mengarah pada destabilisasi total situasi di kawasan, yang tidak menunjukkan stabilitas dan prediktabilitas.”

Presiden AS Joe Biden juga menegaskan kembali bahwa AS mempunyai komitmen yang kuat terhadap keamanan Israel setelah mengadakan pertemuan dengan para pejabat keamanan di Washington. “Kami juga ingin mengatasi ancaman Iran untuk melancarkan serangan yang signifikan, mereka mengancam akan melancarkan serangan yang signifikan di Israel,”

“Seperti yang saya sampaikan kepada Perdana Menteri Netanyahu, komitmen kami terhadap keamanan Israel terhadap ancaman dari Iran dan proksinya sangatlah kuat. Izinkan saya mengatakannya lagi, sangat kuat. Kami akan melakukan semua yang kami bisa untuk melindungi keamanan Israel.”

Seperti diketahui, pada Sabtu malam pekan lalu, Iran melancarkan serangannya ke Israel dengan rudal dan drone sebagai tanggapan atas pemboman kedutaan Iran di Damaskus, Suriah pada tanggal 1 April lalu yang menewaskan 12 orang, termasuk tujuh pejabat militer Iran, Iran mengisyaratkan niatnya untuk ‘balas dendam”.

Israel mengatakan mereka berhasil menghancurkan 99 persen rudal yang ditembakkan Iran dengan bantuan sekutunya.

Sumber: viva

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *