Kota Kediri Disapu Angin Kencang, Satu Orang Tewas

Pohon roboh menimpa mobil di Kediri. Foto-Foto: Istimewa
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Kediri, hajinews.id-Angin kencang yang disertai hujan lebat menyapu kota Kediri, Jawa Timur, Senin (9/12) siang. Akibat persitiwa tersebut, sebanyak 18 pohon tumbang, tiga mobil ringsek tertimpa pohon, 1 orang tewas, 2 orang luka serius, dan merusak sejumlah bangunan.

Akibat bencana angin kencang itu, arus lalu lintas di kota tersebut mengalami macet parah karena banyaknya pohon yang tumbang dan padamnya listrik di sejumlah perempatan. ”Macet di mana mana, karena banyak pohon tumbang,” kata Indro, warga Kota Kediri kepada hajinews.id.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Menurutnya, hujan lebat disertai angin kencang pada pukul 16.00 WIB selama 1 jam. Saking lebatnya, membuat Kota Kediri bagaikan diselimuti kabut dengan jarak pandang terbatas.

Berdasarkan info yang diperoleh hajinews.id, ada 22 titik terjadinya pohon tumbang. Di antaranya di  Jalan Sriwijaya. Di sana sebuah pohon tumbang menimpa mobil Suzuki Karimun AG 1587 AZ dan kabel Telkom.

Kemudian, di Jalan Hayam Wuruk depan Telkom, sebuah pohon tumbang menimpa mobil Datsun AG 1691 AS dan sebuah rombong PKL. Di  Jalan Pattimura, pohon tumbang juga menimpa mobil minibus dan kanopi ambruk.

Yang paling menyedihkan, peristiwa di Sumber Jiput,  Pohon tumbang menimpa warung kopi dan menimpa warga. Wahyu Mukti Prasetio (19), Mahasiswa IAIN Kediri, tewas setelah tertimpa pohon. Warga Dusun Plaosan RT 26 RW 06 Ds. Plaosan Kec. Wates Kab. Kediri meninggal dunia di lokasi kejadian dengan luka di kepala.

Menurut saksi Riza Afiudin, (19) yang juga mahasiswa IAIN Kediri jurusan PGMI, pada saat hujan deras, korban bersama teman lainnya Ubet, Akfi dan Noval berteduh sambil minum kopi di warung Mbah Joyo milik saksi Hendrik.

Tiba-tiba ada angin kencang yang disertai hujan menghajar pohon trau di lokasi tersebut. Pohon besar itu patah dan menimpa warung yang ditempati korban bersama teman temannya. Sebenarnya, mereka berusaha menyelamatkan diri, namun nahas bagi Wahyu. Dia tertimpa patahan pohon yang cukup besar.

Sedangkan Hendrik Wijaya (38) pemilik warung yang beralamat di Sumberjiput Kelurahan Rejomulyo mengalami luka lecet dan dibawa di RS. Gambiran 2 Kota Kediri. Demikian juga dengan Wiwik  atau istri Hendrik Wijaya (36)  harus mendapatkan perawatan di rumah sakit.

Hingga mala mini, petugas Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Kediri masih berusaha membersihkan pohon-pohon di sejumlah ruas jalan di Kediri.(wh)

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *