Alkohol Penyebab Reynhard Sinaga Pemerkosa Terbesar di Dunia

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Jakarta, hajinews.id,-Warga Indonesia bernama Reynhard Sinaga (36) divonis penjara seumur hidup oleh pengadilan Manchaster Inggirs. Ia terbukti melakukan pemerkosaan kejam terhadap 48 pria di apartemennya.

Total kasus perkosaan yang dilakukannya adalah 159 kasus, sehingga Jaksa Ian Rushton menyebutnya sebagai penjahat kelamin terbesar di dunia.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Dikutip dari CNN, Selasa (7/1/2020), rincian mengenai serangan Reynhard sempat ditahan sementara selama persidangan berlangsung, namun kini dapat dipublikasikan.

Reynhard mendekati pria-pria pada dini hari di luar klub malam di Manchester. Dia memulai percakapan dan menawarkan mereka tempat untuk tidur atau menjanjikan tambahan minuman beralkohol.

Begitu dia membawa pria-pria itu ke flatnya, Reynhard menyiapkan minuman dicampur dengan obat–kemungkinan menurut polisi GHB–lalu memfilmkan dirinya sendiri saat tengah memperkosa pria-pria itu. Para korban yang koma tak sadar kalau mereka telah diserang.

Serangan Reynhard Sinaga baru terungkap pada 2017 setelah korban berusia 18 tahun, bangun sekitar pukul 6 pagi ketika tengah diserang. Korban berhasil melawan, dan yang terpenting, berhasil mengambil iPhone putih Reynhard sebelum meninggalkan apartemen itu.

Dia lalu pergi ke kantor polisi yang menemukan 3,29 terabyte konten grafis di telepon genggam Reynhard–setara dengan 250 DVD. Di beberapa kasus, serangan itu terjadi berjam-jam dengan satu serangan khusus berlangsung 8 jam. Namun tidak dijelaskan apakah file-file itu tersimpan di iCloud atau seperti apa.

Jelas sekai dalam persidangan Jaksa menunjukkan berbagai macam jenis alkohol yang dijadikan modus kejahatan. Pantas jika alkohol dalam Islam diharamkan karena bisa menjurus kepada perbuatan fasik dan munkar (fur/bbc).

Barang bukti yang ditunjukkan Jaksa di pengadilan manchaster Inggirs dalam kasus perkosaan yang dilakukan Reynhard Sinaga (dok polisi Inggris/BBC).
banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *