Muslim Italia Tutup Masjid Sampai Idul Fitri

Muslim Italia beramal Ramadhan (dok)
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Jakarta, Hajinews.id,- Seluruh masjid di Italia memutuskan untuk tetap ditutup sampai akhir Ramadhan dan perayaan Idul Fitri dengan alasan untuk melindungi jemaah dari penularan virus corona (Covid-19), meski pemerintah mengizinkan gereja Katolik melanjutkan misa mulai pekan depan.

“Ini adalah pilihan dari masyarakat Muslim yang merasa bertanggung jawab untuk melindungi orang-orang yang paling rentan di masjid,” kata Presiden Persatuan Masyarakat Islam di Italia (UCOII), Yassine Lafram, dalam pernyataan pers seperti dilansir CNN, Rabu (13/5).

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

UCOII juga mengimbau kepada seluruh pengurus masjid untuk tetap mematuhi anjuran pemerintah terkait panduan dalam menghadapi wabah Covid-19.

Padahal, pemerintah Italia berencana memulai kembali aktivitas di rumah ibadah pada 18 Mei mendatang. Gereja Katolik diizinkan menggelar misa pada tanggal tersebut.

“Masyarakat Muslim di sini tidak merasakan perlindungan dari negara, karena sampai saat ini mereka belum membuat kesepakatan dengan komunitas kami. Hal ini membuat sejumlah masyarakat Muslim di berbagai daerah semakin rentan, karena tidak ada payung hukum yang jelas terkait tempat ibadah, mereka berada dalam posisi tidak tepat untuk menghadapi situasi yang sulit,” demikian lanjut pernyataan tersebut.

“Karena alasan tersebut, kami memutuskan tidak menunggu perintah dari pemerintah meski ada imbauan untuk membuka rumah ibadah pada 18 Mei. Kami akan tetap melanjutkan kebijakan yang diambil sejak awal secara bertanggung jawab,” lanjut pernyataan tersebut.

Berdasarkan data Badan Perlindungan Sipil Italia, sampai hari ini tercatat ada 221,216 orang. Sedangkan korban meninggal mencapai 30.911 orang. (cnnIndonesia).

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *