Uji Kedikdayaan Adi Daya Dengan Teror Renik

negara adidaya
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



UJI KEDIKDAYAAN ADI DAYA DENGAN TEROR RENIK

Oleh : Hanief Saha Ghafur (Dosen SKSG Universitas Indonesia)

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Ternyata betul kedikdayaan negara-negara adi daya, super power, & super jagoan dipanggung dunia justru yang paling parah terpapar COVID-19. Negara-negara yang punya persenjataan canggih dengan hulu ledak nuklir. Dengan sistem pertahanan & keamanan yang super canggih. Sistem perlindungan kesehatan terbaik di dunia. Ternyata semua itu bobol diteror renik-renik yang mewabah. Mereka diserang renik yang bermutasi sampai 4 jenis.

Hasil riset dari Universitas Cambridge mengungkap ada perbedaan genetik dari virus Corona yang menginfeksi jutaan orang di dunia. Ternyata saat ini COVID-19 telah bermutasi menjadi tipe A, B, C. Bahkan berita terakhir bermutasi lagi menjadi D.

Muatsi itu membuat para ilmuwan bingung dalam menentukan vaksin yang tepat. Saat ini para pembuat vaksin beradu cepat dengan persebaran wabah Corona. Vaksin & obat yang mereka buat tak ada yang ampuh melawan COVID-19 yang terus bermutasi. Juga menarik untuk dicermati.

Dari data di bawah ini USA, Spanyol, Itali, Prancis, Jerman, & Inggris, justeru terpapar paling parah di dunia. Bahkan di Inggris, justeru orang kulit putih yang sangat banyak terpapar. Ini jauh dibanding orang Asia & Afrika. Begitu juga yang terjadi di negara-negara Eropa lainnya. Ternyata wabah COVID-19 lebih banyak menginfeksi mereka dari kelas ekonomi menengah & atas. Juga lebih banyak menimpa kaum lelaki dibanding kaum perempuan.

Dari data ini, mungkin Tuhan sedang menguji mereka yang paranoid dengan kesombongan & keangkuhan dengan tentara renik-renik yang tidak kasat mata. Bukan data yang patut kita baca. Tetapi makna dibalik data. Yaitu keterarahan tangan Tuhan memilih segmentasinya. Berikut ini datanya :

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *