Pertamina Siapkan Subholding Hulu Untuk IPO

Dirut Pertamina Nicke Widyawati. Foto: Okezone
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



JAKARTA, hajinews.id –  PT Pertamina (Persero) mempersiapkan subholding hulu untuk lebih dahulu melantai di bursa atau Initial Public Offering (IPO). Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan aset hulu masih bisa untuk dikembangkan.

Apalagi belanja modal di hulu juga cukup besar yakni mencapai 60 persen. Sehingga kegiatan hulu nantinya akan mendominasi. “Yang pertama adalah subholding hulu,” ujar Nicke, dalam diskusi virtual, Senin (15/06).

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Ia menjelaskan salah satu alasan melepas salah satu aset hulunya untuk IPO karena diyakini akan bisa membuat kinerja subholding itu lebih moncer. Seperti blok Rokan misalnya, saat Pertamina mendapatkan blok raksasa itu juga diminta untuk melepas sebagian Participating Interest dan mencari partner agar bisa bekerja maksimal.

“Kita lihat banyak sekali Wilayah Kerja yang kalau dikerjasamakan akan lebih optimal lagi dalam tingkatkan produksi. sehingga nanti dapat kita gunakan untuk kembangkan investasi hulu. Ke depan 60 persen dari investasi Pertamina untuk hulu,” katanya.

Lebih lanjut ia mengatakan, uang segar yang didapatkan dari IPO juga bisa digunakan untuk akuisisi di hulu. “Bukan cuma IPO saja, tapi dananya untuk akuisisi hulu,” paparnya.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyampaikan pesan tegas kepada Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati setelah ditetapkan dan melanjutkan jabatan sebagai Dirut Pertamina dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

Erick berpesan kepada Nicke bahwa dalam 2 tahun ke depan harus bisa menyiapkan dua anak usaha Pertamina untuk melantai di bursa atau menawarkan saham perdana (initial public offering/IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI).

“Jadi target 2 tahun ke depan Ibu Nicke Direktur Utama bisa go public kan 1-2 sub-holding jadi bagian transparansi, akuntabilitas supaya jelas,” kata Erick, Jumat (12/6).

Erick mengungkapkan alasan kenapa masih memilih Nicke Widyawati sebagai nahkoda di Pertamina, karena saat ini masih yang terbaik. “Ibu Nicke sampai saat ini masih menjadi pilihan terbaik,” kata Erick. (wh/cnbc)

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *