HAJINEWS.ID – Ekonom nasional Rizal Ramli menilai, saat ini banyak pihak-pihak yang seolah-olah ingin melakukan perbaikan kondisi ekonomi RI pada masa pandemi corona. Namun, menurut Rizal, apa yang dilakukan justru merusaknya.
“Banyak inisiatif, rencana-rencana, dan juga para pemain untuk pemulihan corona dan ekonomi RI, tapi tak tampak dirigen yang kuat, yang menggabungkan semua instrumen jadi musik yangg harmonis dan indah,” tulis Rizal pada akun Twitter pribadinya.
Menurut dia, sistem yang berjalan saat ini seperti tumpang tindih, sehingga tak heran berbagai macam kepentingan justru membuat kacau situasi nasional.
“Yang ada musik heboh tapi kacau. Berlin Philharmonic, tak akan sebegitu hebat tanpa Herbert von Karajan,” tegas Rizal.
Menurutnya, sejumlah hal ini terjadi, karena banyak pihak yang seolah ingin memperbaiki kondisi, namun arah kebijakan yang dilakukan ustru merugikan masyarakat.
“Makanya tak heran jadi kusut seperti ini. Kalau dirigen itu kan dia tau, bagian alat tiup itu ditugaskan ya spesialis alat tiup, begitu juga dengan alat gesek ditempatkan sesuai dengan kapasitasnya,” katanya.
“Namun, kalau dirigen juga pengen ikutan jadi pemain musiknya, dan tak mampu memadukan puluhan alat instrumen itu menjadi paduan musik yang enak didengar, maka yakinlah, tak ada satupun penonton musik klasik yang akan hadir dalam petunjukan tersebut,” tutupnya. (wh)