S E P E L E

sepele
foto : unsplash
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



S E P E L E

Seorang wanita muda tengah duduk santai di dalam bis yang melaju ke tengah kota. Di satu pemberhentian bis, seorang wanita tua yang cerewet dan berisik naik ke dalam bis dan duduk di samping wanita muda tadi. Tas-tas bawaannya yang berat dia tumpuk begitu saja di atas kursi, membuat wanita muda itu harus menggeser duduknya sambil setengah terjepit di antara tas-tas berat dan jendela bis.

Seorang pemuda yang duduk di bangku sebelah melihat kejadian itu dengan kesal, dan bertanya kepada wanita muda itu, “Kenapa kamu tidak bicara saja, katakan pada wanita tua itu bahwa kamu jadi terganggu…”

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Wanita muda itu menjawab sambil tersenyum :

“Saya rasa tidak perlu bersikap kasar dan beradu argumentasi untuk sesuatu yang sepele seperti ini, perjalanan bersama kita ini terlalu singkat. Saya juga akan turun di perhentian bis berikutnya di depan nanti”

Jawaban wanita muda tadi sangat pantas untuk ditulis dengan huruf emas :

“Kita tidak perlu berdebat untuk sesuatu yang sepele. Perjalanan kita bersama amat singkat.”

Kalau kita tahu bahwa perjalanan hidup ini begitu singkat, maka kita tidak akan mau membuang tenaga dengan terus mengeluh, merasa tidak puas, bersikap mencari-cari kesalahan… karena semua hanya membuang waktu kita di perjalanan yang singkat ini.

Apakah seseorang sudah melukai bahkan menghancurkan hati/perasaan kita..?? Tetaplah tenang, perjalanan hidup ini terlalu singkat.

Apakah seseorang Sudah Menghianati kita…? mengejek kita, menipu atau bahkan menghina …. ??
Tetaplah tenang, maafkan mereka, karena perjalanan hidup kita sangat singkat.

Apapun masalah yang dibuat oleh orang lain kepada kita, mari kita selalu ingat bahwa perjalanan hidup kita sangat singkat.

Tidak seorang pun yang tahu kapan perjalanan hidupnya akan berakhir.

Tidak ada orang yang tahu kapan dia akan tiba di perhentian bis yang berikutnya.
Perjalanan hidup kita bersama sangat singkat.
Mari kita saling memberikan kebahagiaan kepada keluarga dan teman-teman kita.

Mari kita saling menaruh hormat, saling berbuat baik dan saling memaafkan satu dengan yang lain.

Mari kita isi hidup ini dengan rasa syukur, bahagia dan selalu berbuat baik untuk sesama.

Hidup adalah WAKTU,
hargai waktu yang tersisa,
jalani hidup dengan penuh rasa syukur dan kebahagiaan.

Selalulah berbuat baik,
Selalulah menolong bagi sesama,
Jangan pernah bersikap paling benar, dan berhentilah membicarakan kejelekan orang lain dan mengomel.

Nikmatilah hidup dan isi setiap detik, menit, jam, dan hari-hari hidup kita “dengan kebaikan terutama pasangan hidup” bersama keluarga; ayah dan ibumu, jika mereka masih hidup muliakan mereka; anak-anakmu, saudaramu, handai-taulan, bahagiakan mereka semua selagi kamu masih punya waktu.

Lanjut usia adalah keniscayaan.
Tidak ada yang bisa menolak nature untuk menjadi tua, terjadi perubahan anatomi. Tapi meski sudah lansia, kulit berubah menjadi keriput, rambut kepala menipis dan memutih semua, namun tetap berguna bagi diri sendiri dan sesama, yaitu *Lansia yang senantiasa memancarkan aura cerah dan menarik, energik/bersemangat dan simpatik.

Jadilah Lansia yang memiliki ke 6 hal ini:

  • Pikiran yang tenang
  • Hati yang damai
  • Tulus ikhlas ketika berbicara dan jauh dari ke pura-puraan
  • Memberi sapaan dengan hati yang tulus
  • Menerapkan hidup berbagi
  • Back to nature,

maka pikiran dan batin kita akan bersih dari segala energy negative.
Dari hati yang damai, akan terpancar aura yang mampu menebarkan kesejukkan dan kedamaian, dimanapun kita berada.

Jangan simpan kebencian, dendam, kepahitan dan kejelekan orang lain.

Lihatlah Kebaikan…Lupakan Kesalahan..

Tetaplah menjadi orang baik & benar dihadapan Tuhan & Manusia sampai akhir hidup….

Perjalanan Hidup Kita Terlalu Singkat._

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *