Masya Allah, Nenek Ini Jual Bawang Sambil Mengaji, Bikin Haru Netizen

Nenek Rokhani (foto ist)
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews — Menuntut ilmu sepanjang hayat. Tidak banyak dari kita, yang apabila sedang menjalankan sebuah urusan dunia lalu diiringi dengan ibadah. Rokhani misalnya, nenek 90 tahun asal Ganten Lama, Magelang, Jawa Tengah, yang memiliki kebiasaan luar biasa.

Nenek Rokhani setiap hari berjualan bawang putih tunggal atau kerap disebut bawang lanang di emperan toko. Dia mulai berjualan mulai pukul 09.00 WIB hingga 15.30 WIB. Mungkin, Rokhani tidak berbeda dengan pedagang kebanyakan. Tetapi, ada satu kebiasaan mengagumkan yang kerap dia lakukan di sela menunggu dagangannya. Membaca kitab fikih berbahasa Arab.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Dilansir dari berbagai sumber, Selasa (16/3/2021). Seorang pengguna Facebook, Mameth Hidayat sempat mengabadikan aktivitas Rokhani saat berjualan. Dia lalu mengunggah foto Rokhani di akun miliknya.

” Dulu beliau berjualan di Pasar Rejowinangun. Akan tetapi setelah Pasar Rejowinangun kebakaran beliau berjualan di emperan toko oleh-oleh Endang Jaya Magelang,” tulis Mameth.

Mameth mengatakan membaca kitab sembari menunggu pembeli sudah menjadi kebiasaan Rokhani. Jika mendengar azan, Rokhani bergegas sholat di masjid terdekat dari lokasinya berjualan.

Rokhani memang dikenal sebagai sosok yang rajin ibadah. Pagi hari sebelum berjualan, Rokhani mengaji Alquran. Ketika di tempat jualan, dia baru membaca kitab fikih.

”Beliau tinggal di Ganten sendirian, pernah diajak anaknya untuk tinggal bersamanya, akan tetapi beliau tidak mau,” tulis Mameth.

Rokhani tinggal di sebuah rumah kecil tidak jauh dari Masjid. Rumah itu hanya memiliki satu lampu yang digunakan untuk kebutuhan membaca Alquran.

Untuk kebutuhan sehari-hari, Rokhani merasa cukup mengandalkan hasil dagangannya. Setiap hari dia menghabiskan uang untuk membeli sayuran.

Sempat dia mengelus sakit punggung. Ini mungkin disebabkan beban dagangan yang harus dia gendong. Meski begitu, Rokhani memilih untuk tidak menyerah dan mengabdikan diri beribadah sepenuhnya kepada Allah SWT.(dbs)

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *