Tuntut Google Maps Kembalikan Palestina, 2 Juta Orang Telah Tandatangani Petisi

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



 

Hajinews.id – Hilangnya Palestina dari peta digital milik Google, menimbulkan protes dari banyak masyarakat dunia. Salah satu bentuk protes tersebut disampaikan melalui sebuah petisi yang dibuat di situs change.(org) dengan judul “Google: Put Palestine On Your Maps!”.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Petisi yang dibuat oleh akun dengan nama serupa itu ditujukan kepada Google Inc., Google, Inc, dan Google Maps.

Dalam deskripsinya, petisi tersebut menuntut perusahaan Google dan Google Maps untuk memunculkan kembali Palestina di peta mereka.

“Palestina tidak muncul di Google Maps. Kenapa tidak? Israel, yang didirikan di atas tanah Palestina, jelas muncul,” tulis deskripsi petisi atas nama Zak Martin tersebut.

Berbanding terbalik dengan Israel, Palestina justru tidak disebutkan dan tidak muncul di peta digital tersebut.

“Menurut Google, Palestina tidak ada,” tambahnya.

Dia menegaskan bahwa penghapusan Palestina dari Google Maps merupakan penghinaan serius terhadap rakyat Palestina.

Selain itu, tindakan tersebut juga dinilai meremehkan upaya jutaan orang yang terlibat dalam kampanye untuk mengukuhkan kemerdekaan Palestina, serta kebebasan dari penjajahan dan penindasan Israel.

“Ini merupakan isu penting, karena Google Maps sekarang telah dianggap ‘pasti’ oleh orang-orang di seluruh dunia, termasuk jurnalis, siswa, dan orang lain yang melakukan riset terhadap situasi Israel-Palestina,” lanjut Zak Martin.

Entah disengaja atau tidak, tindakan Google dinilai membuat perusahaan tersebut terlibat dalam aksi ‘sapu bersih’ etnis Pemerintah Israel di Palestina.

“Silakan bergabung dengan kami dalam memanggil Google untuk mengenali Palestina di Google Maps, dan untuk dengan jelas menunjukkan serta mengidentifikasi kawasan Palestina yang diduduki secara ilegal oleh Israel,” sambung Zak Martin.

Terakhir, dia juga meminta masyarakat untuk membagikan petisi tersebut melalui berbagai platform media sosial yang dimiliki.

Berdasarkan pantauan Hajinews.id sampai pada Sabtu, 22 Mei 2021 siang petisi tersebut telah ditandatangani oleh 2.136.937 pengguna, dan sedang menargetkan untuk bisa mencapai 3.000.000 tanda tangan.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *