Pernah Analisa Kondisi Indonesia Sekarang, Rizal Ramli: Penyebab Negara Bubar Karena 3 Isu Ini

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews – Ekonom senior, Rizal Ramli melakukan analisa dan perkiraan mengenai ekonomi Indonesia dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC).

Rizal Ramli memposting video di ILC beberapa waktu lalu terkait dengan analisa dan perkiraan dirinya mengenai situasi ekonomi Indonesia.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Rizal Ramli bertanya kepada netizen apakah analisa ekonomi dan politik Indonesia yang dia lontarkan tersebut masih relevan atau tidak.

“Analisa dan Perkiraan DR. Rizal Ramli tentang Politik dan Ekonomi Indonesia 3 Tahun lalu (April 4, 2018). ILC TV One – Karni Ilyas. Telah dilihat oleh 1,5 juta penonton. Apakah analisa RR itu tepat dan relevan ? Ataukah ngawur, ngasal dan tidak objektif?,” katanya.

“Bang Karni Ilyas, sebetulnya kalau kita bicara masa depan, apapun bisa terjadi, bisa negatif, bisa positif. Orang mengerti ilmu ini melakukan apa yang disebut sebagai simulasi,” kata Rizal Ramli.

Dilansir dari laman PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari postingan video di akun Twitter Rizal Ramli pada Rabu, 7 Juli 2021 mantan Menko Kemaritiman tersebut menyatakan tahun 1996 dia menerbitkan laporan prediktif mengenai Indonesia yang akan ditimpa krisis ekonomi.

Laporan setebal 200 halaman ketika Rizal Ramli menjabat CEO EcoNet itu dibantah berbagai pihak, baik dari pemerintah maupun swasta kala itu.

“Bung Karni Ilyas, semua yang kami ramalkan itu terjadi tahun 1997-1998,” ujar Rizal Ramli.

“Indonesia yang dikatakan paling kuat secara ekonomi di Asia Tenggara akhirnya rontok, runtuh dibandingkan dengan Thailand,” tuturnya menyambung.

Seorang peneliti dari Stanford University mewawancarainya, dan menyatakan Rizal Ramli satu-satunya ekonom yang analisisnya tentang keadaan ekonomi Indonesia saat itu, tepat.

“Ini suatu exercise untuk melihat ke masa depan di tahun 2030, atau juga 2050,” ujarnya.

“Saya melihat kualitas debat di social media itu norak, jadi bergeser ke personality, bukan assumption,” ucapnya menegaskan.

Rizal Ramli dalam video tersebut menyatakan bahwa negara bisa saja bubar di dunia ini. Dia mencontohkan dengan menyebut Uni Soviet yang pecah menjadi beberapa negara.

Ada tiga hal yang menjadi penyebab bubarnya suatu negara menurut Rizal Ramli.

Pertama, karena isu agama. Kedua, intervensi asing terhadap negara tersebut karena ada sumber daya alam.

“Indonesia ini negara yang kaya akan sumber daya alam. Nanti bisa saja ada negara yang ingin pecah Indonesia karena sumber daya alam,” tutur Rizal Ramli.

Ketiga, menurut Rizal Ramli, karena tidak menghargai sejarah.

Rizal Ramli mencontohkan dengan menyebut Kesultanan Tidore yang secara suka rela masuk ke dalam bagian Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Kita harus adil terhadap saudara kita di Indonesia bagian timur,” tutur Rizal Ramli memungkas. (dbs).

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *