Hajinews.id – Banjir rob yang melanda sejumlah kawasan di Kota Semarang, Senin (23/5/2022) sore, masih menjadi perbincangan publik.
Komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol Geisz Chalifah meminta agar semua pihak tidak menjadikan banjir rob di Semarang jadi bahan bullyan.
Sebaliknya, ia mengajak masyarakat berpartisipasi membantu dan mendoakan korban terdampak banjir rob di Semarang, Jawa Tengah.
“Teman-teman mohon jangan biasakan jadikan banjir sebagai bahan bullyan, bila bisa membantu maka bantulah bila tidak maka doakan agar segera surut,” ujar Geisz Chalifah dalam cuitan di akun Twitternya, Kamis (26/5/2022).
Menurutnya, banjir rob di beberapa titik di Semarang telah membuat masyarakat susah.
Dengan satire, ia pun berujar agar semua pihak menyalahkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai pihak yang bertanggung jawab atas musibah banjir rob di Semarang.
“Banjir akibat rob di Semarang menyusahkan bagi warga yg terdampak. Kalau mau menyalahkan maka salahkan saja Anies sbgmn biasanya,” katanya. (rils)