Daftar Donatur Palestina
Hajinews.id – Paru-paru termasuk salah satu organ tubuh yang sangat penting untuk diperhatikan kesehatannya. Organ ini menjadi tempat pertukaran oksigen dan karbondioksida saat seseorang bernapas.
Kesehatan saluran pernapasan tentu saja amat penting untuk diperhatikan. Mengingat, paru-paru menjadi tempat pertukaran oksigen dan karbondioksida. Tak sedikit yang bertanya-tanya, adakah cara alami yang bisa dicoba untuk membersihkan paru-paru?
Jika paru-paru terkontaminasi partikel tidak sehat atau racun, ini bisa menyebabkan infeksi pada saluran pernapasan dan penyakit pernapasan lainnya.
Diketahui, penyakit pada saluran pernapasan bisa disebabkan oleh beberapa hal seperti polusi, radikal bebas, hingga rokok. Hal ini kerap membuat pernapasan terasa berat atau ngos-ngosan.
Maka dari itu, sangat penting untuk menjaga kebersihan paru-paru agar tetap sehat. Bagi perokok, tentu saja langkah pertamanya adalah dengan berhenti merokok. Sembari itu, terdapat sejumlah makanan yang diyakini bisa membantu membersihkan paru-paru:
10 Makanan Pembersih Paru-paru
1. Paprika
Ternyata kandungan vitamin C pada paprika mampu meningkatkan fungsi paru-paru. Dikutip dari Healthline, dengan mengkonsumsi satu paprika merah berukuran sedang (119 gram) bisa memberikan 169 persen asupan vitamin C yang dibutuhkan.
Untuk perokok, dengan mengkonsumsi makanan ini bisa menambah 35 mg vitamin C per harinya.
2. Madu
Makanan manis ini ternyata bisa bermanfaat untuk membersihkan paru-paru. Sifat antibakterinya membantu mengurangi masalah pernapasan.
Dikutip dari Times of India, ini membantu membersihkan saluran udara dan menjaga kesehatan paru-paru. Caranya bisa dengan melarutkan sesendok madu ke dalam air hangat.
Cara ini bisa bermanfaat untuk membersihkan paru-paru dan membantu meredakan pilek serta batuk.
3. Kunyit
Salah satu bahan dapur ini juga bisa menjadi makanan pembersih paru-paru. Kandungan antioksidan serta anti-inflamasi yang terkandung di dalamnya memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh.
Selain itu, senyawa aktif kurkumin dalam kunyit juga bisa meningkatkan fungsi paru-paru.
4. Tomat
Berdasarkan penelitian pada tahun 2017, mengkonsumsi tomat bisa mengurangi peradangan saluran pernapasan bagi penderita asma. Selain itu, ini juga meningkatkan fungsi paru-paru pada penderita Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK).
Manfaat ini bisa didapatkan karena tomat mengandung vitamin C yang cukup banyak, kaya akan likopen, serta antioksidan karotenoid.
5. Apel
Buah apel mengandung antioksidan, termasuk kandungan flavonoid dan vitamin C. Ini membuat apel disebut sebagai makanan yang bisa mengurangi risiko asma dan kanker paru-paru.
Sebuah laporan studi menunjukkan bahwa dengan mengkonsumsi apel secara rutin bisa meningkatkan fungsi paru-paru. Bahkan jika mengkonsumsi lima apel atau lebih dalam seminggu, bisa membantu menurunkan risiko PPOK.
6. Bawang Putih
Bawang Putih memiliki senyawa kuat yang disebut allicin, berfungsi sebagai antibiotik dan membantu menyembuhkan infeksi pernapasan. Ini membantu meringankan sesak napas, mengurangi peradangan, menurunkan risiko kanker paru-paru, serta sangat baik untuk pasien asma.
7. Daging Labu
Labu yang berwarna kuning cerah mengandung karotenoid, termasuk beta karoten, lutein, dan zeaxanthin yang memiliki antioksidan dan antiinflamasi yang kuat. Kandungan-kandungan tersebut mampu meningkatkan kesehatan paru-paru.
Sebuah studi menyebut bahwa kadar karotenoid dalam darah yang tinggi membuat kinerja paru-paru menjadi lebih baik. Bagi perokok aktif, mereka memiliki konsentrasi antioksidan karotenoid 25 persen lebih rendah dan dapat membahayakan kesehatan pernapasan.
8. Teh Hijau
Meski bukan termasuk makanan, teh hijau mengandung senyawa Epigallocatechin Gallate (EGCG) yang bekerja sebagai antioksidan dan anti-inflamasi yang bisa menjadi penghambat fibrosis paru dan jaringan parut (luka). Fibrosis paru merupakan penyakit yang ditandai dengan jaringan parut progresif yang mengganggu fungsi paru-paru.
Sebuah studi pada tahun 2020 yang melibatkan 20 orang yang menderita fibrosis paru mengungkapkan bahwa pengobatan ekstrak EGCG selama dua minggu, bisa mengurangi gejala fibrosis.
9. Kopi
Kandungan kafein dan antioksidan ini juga bisa bermanfaat untuk kesehatan paru-paru. Ini bisa meningkatkan fungsi sistem pernapasan dan melindunginya dari berbagai penyakit.
Kafein juga bertugas sebagai vasodilator yang bermanfaat untuk membantu membuka pembuluh darah dan mengurangi gejala asma pada pengidapnya, meski dalam jangka pendek.
10. Air Putih
Satu lagi yang paling baik untuk membersihkan paru-paru adalah air putih. Mengkonsumsi 8 gelas air putih dalam sehari bisa membantu membersihkan lendir yang ada di dalam paru-paru.
Untuk orang yang sedang batuk, konsumsi air putih yang hangat bisa membantu membersihkan lendir tersebut. [dtk]
