Daftar Donatur Palestina
Hajinews.id – Seorang pemuda bernama Zed membuat video konten untuk memasuki masjid di daerahnya.
Ia berniat membuktikan omongan media bahwa islam agama ekstrimis.
Adapun latar belakang Zed, ia adalah seorang pekerja kreatif dan trader saham, ia menganut agama Kristen.
“Apa yang sebenarnya terjadi di dalam sana? apakah mereka melakukan pembicaraan rahasia atau merencanakan sesuatu?,” kata Zed.
Atas pertanyaan itu, Zed kemudian mencoba mendatangi masjid ada di Irlandia.
Ia akan menelusuri fakta sebenarnya tentang islam melalui tempat ibadahnya.
Zed kemudian terlihat memasuki sebuah masjid di malam hari.
Terlihat pemandangan masjid pada umumnya, dimana terdapat banyak sepatu dan sandal berada di luar ruangan.
Ia memperlihatkan keadaan sekitar dan ruangan wudhu.
Zed membersihkan kakinya lalu masuk ke dalam masjid.
Di sana, ia memasang kamera tersembunyi dan melihat orang-orang hanya sedang duduk.
Mereka kebanyakan sedang asyik dengan ibadahnya masing-masing dengan membaca Al-Qur’an dan sholat sunah.
“Mereka bahkan tidak tahu aku berada di sini,” kata Zed dengan pelan.
Zed kemudian mengambil salah satu buku yang ada di sana.
Ia berpikir apakah ini buku rencana jahat umat muslim?
Pria ini membuka buku berjudul ‘Basic principles of Islam’ dengan satu tangan.
Dalam buku itu, Zed membaca keterangan singkat tentang agama islam.
Dimulai dari penjelasan syahadat, 5 rukun islam, dan dasar-dasar ilmu agama lainnya.
Merasa tidak mendapatkan apapun, ia kemudian pergi dari masjid tersebut.
“Jadi saya keluar dengan utuh, dengan kedua kaki, sebelumnya kita banyak mengharapkan banyak hal bukan? kita mengharapkan amunisi, rencana jahat, buku rahasia, apapun itu di sana,” katanya.
Zed lantas menceritakan pengalamannya, dimana saat pertama kali masuk, ia disapa orang dengan ramah menggunakan ‘Assalamualaikum’.
Ia lantas pergi ke area wudhu untuk membersihkan kakinya, saat itu ia dilihat oleh satu orang yang melihatnya aneh.
Namun Zed tetap melanjutkan membersihkan bagian tubuhnya dan hanya mengangguk dengan pandangan orang itu.
Zed lalu masuk ke dalam ruangan utama, tempat orang melakukan sholat.
“Aku berharap orang bangun melihatku dan bilang ‘apa yang Anda lakukan di sini’” ujarnya.
Namun ternyata tidak ada yang melakukan demikian, namun semua orang hanya melakukan kegiatan ibadah sebagai mana umumnya.
Ia juga menceritakan tentang membaca sebuah buku dasar islam.
“Bahkan tidak ada yang berbicara kepadaku kecuali Assalamualaikum,” terang Zed.
Zed menyayangkan pemberitaan di media, yang seringkali menyudutkan agama islam, yang tidak sesuai dengan kebenarannya.
“Aku di sini hanya membuktikan bahwa mereka salah dengan sebuah video sederhana,” ujarnya.
Beberapa waktu kemudian, muncul kabar Zed telah memeluk muslim setelah membuat video tersebut.
Ia sering membagikan potongan ayat suci Al-Qur’an dalam Instagram pribadinya.
Zed juga kedapatan memposting unggahan hari raya Idul Fitri pada tahun ini.
Selain itu, ia mengabarkan bahwa telah pindah ke Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.
