Tegas! Demokrat: Tidak Ada Cerita Wajib AHY Dijadikan Cawapres Anies, Kami Setara dan Saling Menghormati

Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra (foto istimewa)
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id — Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra mengatakan tidak ada keharusan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi calon wakil presiden (cawapres) Anies Baswedan.

Menurut Herzaky koalisi Demokrat, NasDem, dan PKS dibentuk tanpa syarat.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Koalisi ketiga partai menurutnya setara, sejajar, dan saling menghormati.

“Jadi koalisi ini sejak awal dibentuk tanpa syarat misal mesti A dan mesti B tidak begitu. Kemudian kami bertiga setara, sejajar, dan saling menghormati. Jadi tidak ada itu ceritanya wajib AHY dijadikan cawapres karena pertimbangan utamanya tanpa Demokrat koalisi PKS dan NasDem tidak akan terwujud,” kata HerZaky kepada Tribunnews.com, Sabtu (29/10/2022).

Herzaky menuturkan bahwa koalisi dengan Nasdem dan PKS dibentuk untuk menghadirkan kemenangan pada kontestasi pesta demokrasi 2024 mendatang.

“Seperti yang disampaikan Ketua Umum Partai Demokrat AHY bahwa kami bertiga Demokrat, NasDem dan PKS berupaya selama ini menyusun membentuk koalisi perubahan yang bisa menghadirkan kemenangan di 2024,” katanya.

Selain tujuannya untuk meraih kemenangan, kata Herzaky pondasi utamanya menghadirkan perubahan dan perbaikan di Tanah Air.

“Selain kemenangan tentunya hadirkan perubahan dan perbaikan negeri ini tanpa syarat. Kami bertiga punya semangat yang sama mengusung perubahan dan perbaikan,” katanya.

 

PKS Bantah AHY jadi Cawapres Anies Baswedan

Juru Bicara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) M Kholid membantah soal kabar yang menyebutkan bahwa Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi calon wakil presiden mendampingi Anies Baswedan.

“Berita itu tidak benar bahwa Pak Anies sudah pilih cawapresnya,” kata Kholid kepada wartawan, Jumat (28/10/2022).

Kholid mengatakan saat ini baik PKS, Demokrat, dan NasDem tengah membahas kriteria soal pemilihan cawapres.

Dia tak mengatakan kriteria tersebut sudah mengerucut ke sejumlah nama.

“Kita baru bahas kriteria cawapres dan mekanisme pemilihan cawapres, dan setiap partai berhak usulkan nama-nama,” tandasnya.

Diketahui, beberapa hari terakhir, santer figur yang diusulkan menjadi kandidat cawapres Anies Baswedan.

Ada dua tokoh yang diusulkan. Mereka adalah Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan kader senior PKS sekaligus Mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher).

Sumber: Tribunnews

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *