Hajinews.id — Hasil e-voting pada sidang Tanwir, menunjukkan nama Ketua PP Muhammadiyah Anwar Abbas mendapat suara terbanyak. Anwar unggul dari 39 nama yang terpilih calon anggota PP Muhammadiyah periode 2022-2027
Menanggapi hal itu, Anwar Abbas mengatakan, hasil e-voting itu tidak menentukan seseorang jadi Ketua Umum PP Muhammadiyah. Putusan final berada di Muktamar.
“Saya bukan terpilih [Ketua Umum] loh ya, ini masih akan dibawa ke sidang Muktamar,” kata Anwar kepada wartawan di UMS, Surakarta, Jumat (18/11).
Anwar menuturkan, kemungkinan apa saja bisa terjadi pada Muktamar nanti. Di forum Muktamar, akan dipilih 13 nama dari 39 nama calon anggota PP Muhammadiyah.
13 Nama itu akan bermusyawarah menentukan ketua umum dan sekretaris umum. Jadi bukan jaminan suara terbanyak di Tanwir bisa mendapatkan suara terbanyak di Muktamar.
“Jangan-jangan saya ranking 1 jadi ranking 38 di Muktamar,” imbuhnya.
Anwar menyebut, dia pernah juga mendapat suara terbanyak pada Muktamar sebelumnya, tapi tidak menjadi ketua umum PP Muhammadiyah.
“(Jadi), ini hanya Tanwir memilih siapa-siapa yang akan dipilih dalam Muktamar,” tegasnya.
Proses pemilihan anggota PP Muhammadiyah 2022-2027 dimulai dengan memilih 39 dari 92 nama calon anggota Pimpinan Pusat Muhammadiyah dalam sidang Tanwir yang digelar hari ini, Jumat (18/11).
Kemudian 39 nama yang terpilih itu akan dikerucutkan menjadi 13 anggota PP Muhammadiyah dalam Muktamar besok. Agenda ini pemilihan 13 nama digelar pukul 19.30 WIB. Kemudian, 13 nama itu akan bermusyawarah untuk menentukan ketua umum dan sekretaris umum.
Sumber: kumparan