Dikutip dari Mayo Clinic, penting juga untuk menghindari minuman-minuman manis karena minuman jenis ini bisa membuat tubuh lebih banyak kehilangan cairan. Hindari juga mengonsumsi cairan yang terlalu dingin karena bisa menyebabkan keram perut.
Selain minum air putih, minuman olahraga juga bisa menjadi opsi yang sesuai untuk menggantikan garam dan mineral yang keluar dari keringat tubuh.
- Jangan berada di luar ruangan terlalu lama
Coba untuk membatasi kegiatan di luar ruangan ketika matahari sedang berada di kondisi terik. Banyak beristirahat di ruang atau area teduh agar tubuh bisa memiliki ruang untuk mendinginkan diri. Usahakan untuk berada di dalam ruangan yang sejuk atau dingin lebih banyak.
Hindari juga aktivitas-aktivitas fisik yang berat atau berpotensi membuat tubuh kehilangan cairan, seperti olahraga atau aktivitas berat lainnya.
- Dinginkan tubuh
Terdapat beberapa cara untuk bisa mendinginkan tubuh dari cuaca yang panas, seperti membawa botol semprotan air untuk disemprotkan pada bagian tubuh, menyelupkan area pergelangan kaki dan tangan ke dalam air dingin, membasuh kepala dengan air, hingga mengusap kepala dengan handuk basah.
“Jika menemukan jemaah haji pingsan karena heat stroke maka jemaah tersebut harus dibawa ke tempat yang teduh dan basahi badannya dengan air dingin,” ucap dr. Imran
- Gunakan tabir surya atau sunscreen
Sunburn atau kondisi kulit yang terbakar sinar matahari bisa memengaruhi kemampuan tubuh untuk bisa mendinginkan diri dan bisa membuat tubuh mengalami dehidrasi.
Jika harus keluar ke luar ruangan dan berpotensi terpapar sinar matahari, lindungilah diri dengan menggunakan sunscreen atau tabir surya yang setidaknya mengandung SPF 30. Jangan lupa untuk kembali menggunakannya setiap dua jam.