Waktu Doa yang Tak Tertolak atau Tak Mungkin Tak Diijabah

Waktu Doa yang Tak Tertolak
Waktu Doa yang Tak Tertolak
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



  1. Saat Perang Berkecamuk

Ada juga hadits yang menyebut, saat perang berkecamuk juga termasuk waktu mustajab untuk berdoa. Memanjatkan doa pada waktu tersebut tidak akan tertolak. Dari Sahl bin Sa’ad RA, Rasulullah SAW bersabda,

“Ada dua doa yang tidak tertolak atau jarang tertolak, pada saat adzan dan tatkala perang berkecamuk.” (HR Abu Dawud)

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

  1. Sesaat pada Hari Jumat

Waktu doa yang tidak tertolak lainnya adalah sesaat pada hari Jumat. Para ulama berbeda pendapat terkait waktu ini. Ulama Syafi’iyyah Imam an-Nawawi dalam kitab Syarah Riyadhus Shalihin menyebutkan beberapa waktunya.

Menurut hadits yang berasal dari Abu Burdah bin Abu Musa al-Asy’ari RA, ia berkata bahwa Abdullah bin Umar RA bertanya,

“Apakah kau pernah mendengar ayahmu menceritakan waktu yang istimewa pada hari Jumat dari Rasulullah SAW?” Abu Burdah menjawab, “Ya, aku pernah mendengar ayah berkata, ‘Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda: Waktu tersebut ada di antara duduknya imam hingga selesai salat.” (HR Muslim)

Ada juga yang menyebut bahwa waktu tersebut bertepatan dengan waktu Ashar pada hari Jumat. Dari Abu Hurairah RA, ia mengatakan bahwa Rasulullah SAW membicarakan hari Jumat lalu beliau bersabda,

“Pada hari itu ada waktu yang apabila seorang hamba muslim menepati waktu itu dalam keadaan salat lalu ia mohon sesuatu kepada Allah, niscaya Allah mengabulkan permohonannya.” Dan beliau memberi isyarat dengan tangannya untuk menunjukkan sebentarnya waktu tersebut. (HR Muttafaq ‘Alaih)

Orang-orang yang Doanya Tak Tertolak

Rasulullah SAW dalam salah satu hadits hasan pernah bersabda mengenai tiga orang yang doanya tidak akan tertolak. Hadits ini diriwayatkan dari Abu Hurairah RA.

Rasulullah SAW bersabda, “Tiga orang yang doanya tidak tertolak: pemimpin yang adil, orang yang berpuasa sampai ia berbuka, dan doa orang yang terzalimi, Allah akan mengangkatnya di bawah naungan awan pada hari kiamat, pintu-pintu langit akan dibukakan untuknya seraya berfirman: Demi keagungan-Ku, sungguh Aku akan menolongmu meski setelah beberapa saat.” (HR Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ahmad)

Wallahu a’lam.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *