Daftar Donatur Palestina
By : Dedi Jamaludin/penikmat bola
Hajinews.id – Sejak di dekalarasikan sebagai capres oleh Nasdem, disusul berikutnya PKS dan Demokrat. Secara terstruktur, terencana dan masif serangan demi serangan dari berbagai lini menghampiri Anies.
Taktik All out attack dengan mengedepankan high pressing dilakukan oleh lawan lawan Anies. Lawannya juga bukan lawan sembarangan, diarsiteki langsung oleh istana, dengan squad tim yang mentereng.
Tim Prabowi dengan ban kapten langsung Prabowo, Tim Ganjar dengan ban kapten Megawati dua2nya menjadi kunci formasi, secara bergantian di mainkan. Adakalanya Prabowo memimpin, sesekali Ganjar Pranowo memimpin. Anies tetap ditahan dijuru kunci. Klasemen dikendalikan, jangan sampai Anies menyodok ke papan atas.
Anies yang digawangi coach Surya Paloh, dibuat tak berdaya dengan serangan yang sama. Secara perlahan Surya Paloh kekuatannya dipreteli. Menteri dikriminalisasi, bisnisnya dimatikan, akses usaha dihambat, dan ancaman lainnya berupa kasus hukum di depan mata untuk menteri pertanian.
Jelas jelas dalam tekanan tinggi, hampir tidak ada ruang kosong untuk mengembangkan permainan. Kampanye diruang publik di hambat, ditakut2i kasus hukum, media mainstream sedikit yang meliput kegiatan kampanye.
Narasi perubahan belum sempat terdengar jelas, masih terdengar sayup sayup, sekali muncul langsung direbut dan ditekan dengan narasi kontra pemerintah, kontra IKN, kontra kereta cepat, kontra kontra lainnya.
Taktik All out Atack dengan high defensif line, dibarengi gegenpressing yang diterapkan penguasa, benar benar efektif meredam Anies untuk tidak berkembang. Dari survei ke survei angka elektabilitas Anies tetap dijuru kunci. Bahkan ancaman bahaya di depan mata terdegradasi dari pencalonan presiden bila memungkinkan.
Dilain pihak lawan sedang dalam keadaan onfire. Prasayarat untuk memenangkan pemilu sudah di depan mata. Logistik dikuasai, media, lembaga2 survei, dan seluruh instrumen lainnya sudah disiapkan.
Ditengah kemewahan Prabowo, sebagai tim yang “dipersiapkan” menang, melanjutkan estapeta kepemimpinan. Hanya tingal satu lagi untuk melengkapi kesempurnaan kemenangan. Siapa yang menjadi wakil presidennya?
Ini tidak main-main, jokowi berpikir keras siapa yang mendampingi paket kemenangan ini. Gugatan umur wakil presiden sebagai salah satu upaya menyandingkan Prabowo-Gibran
Counter Attack Cak Imin
Hampir dikatakan permainan tidak seimbang, ibarat tim Manchester City yang bertabur bintang dengan kekuatan finansial dahsyat berhadapan dengan Leicester City tim papan bawah.
Dalam tekanan permainan yang tidak seimbang, dengan sabar Anies menerapkan catenaccio. Kuncinya disiplih bertahan, menurunkan garis pertahanan sedalam dalamnya. Biarkan lawan menguasai pertandingan, melakukan serangan bergelombang, bertubi-tubi, tapi satu hal yang dijaga jangan sampai memasukan bola sampai menit akhir pertandingan.
Cak Imin dimasukan di injury time oleh coach Surya Paloh, untuk menggantikan pemain yang mulai kelelahan, tidak fokus, kehilangan konstrasi, tidak sabaran, sering blunder dengan coba bermain-main dengan lawan melakukan penjajakan bergaining posisi wakil presiden.
Cak imin masuk dan langsung menjadi calon wakil presiden, masih ada perpanjangan waktu sampe tgl 14 februari 2024 untuk bisa memenangkan pertandingan.
Masuknya cak imin, menambah energi baru, semangat baru, yang akan mengubah permainan dan merusak pola permainan lawan.
Catenacio Anies, perlahan sudah mulai nampak hasilnya, saatnya melakukan counter attack.
