Ustadz Adi Hidayat: Bukan Jam 8 Pagi, Ternyata Salat Dhuha Jam Segini yang Berpotensi Berlimpahan Rezeki

waktu Salat Dhuha
Ustadz Adi Hidayat

Tak hanya keutamaan pahala senilai haji dan umrah, salat dhuha di waktu lainnya yakni pertengahan dan akhir juga memiliki keutamaan tersendiri.

Waktu Kedua Dhuha: Hindari dari Musibah

Waktu kedua salat dhuha dijelaskan oleh Ustadz Adi Hidayat adalah saat matahari naik yakni sekitar pukul 07.30 WIB.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

“Sekitar setengah delapan sampai jam 8. Itu sudah pertengahan dhuha, jika dikonversi sekarang sampai 10.30 itu pertengahan dhuha,” katanya.

Jika awal dhuha bilangannya 2 rakaat, kata Ustadz Adi Hidayat pertengahan dhuha bisa dilakukan sampai 4 rakaat.

“Bisa sampai empat, manfaat banyak, itu dimaksud pengganti zikir dari seluruh tubuh. Tubuh kita kan harusnya zikir, itu tertutupi dengan salat dhuha 2 rakaat di pertengahan,” jelasnya.

Kata Ustadz Adi Hidayat jika diteruskan sampai empat rakaat, maka dapat menjaga kita dari musibah umum yang mungkin terjadi.

“Misal di komplek kita banjir, rumah kita tidak kena, atau macet tapi kita tidak macet, misal ada yang arahkan atau kita dikasih kemudahan, dan lain sebagainya,” ujarnya.

Waktu Ketiga Dhuha: Menarik Kelimpahan Rezeki

Waktu salat dhuha yang ketiga atau terakhir dijelaskan oleh Ustadz Adi Hidayat adalah sejak pukul 10.30 hingga adzan dzuhur.

“Sampai menjelang dzuhur dari 10.30 sampai adzan dzuhur, bisa sampai 8 rakaat,” jelasnya.

Kemudian Ustadz Adi Hidayat mengatakan bahwa salat dhuha di akhir ini dapat dilakukan hingga 8 rakaat.

“Kerjakan dua dua, kerjakan sampai 8, atau mau empat-empat juga bisa,” tandasnya.

Adapun fadillah dari salat dhuha di akhir waktu ini kata Ustadz Adi Hidayat dapat memudahkan limpahan rezeki.

Tapi bukan menarik kelimpahan rezeki sebagai modus untuk salat dhuha ya,” kata Ustadz Adi Hidayat.

Jika tujuannya hal itu, kata Ustadz Adi Hidayat biasanya kalau dapat rezekinya berkahnya akan hilang.

“Saya saran kerjakan lillah biarkan Allah yang memberikan,” kata Ustadz Adi Hidayat.

Namun setiap muslim dianjurkan untuk senantiasa ingat bahwa rezeki bukan hanya berupa uang.

“Dhuha yang ditunaikan bisa mempercepat datangnya rezeki tapi jangan tafsirkan dengan uang atau proyek saja,” ujar Ustadz Adi Hidayat mengingatkan.

“Rezeki bisa kesehatan, bisa ketenangan, yang kalau gelisah bisa ke psikolog, tenang itu mahal,” tambah Ustadz Adi Hidayat.

Itulah penjelasan mengenai waktu salat dhuha, disarankan agar menanyakan langsung kepada ulama, pendakwah atau ahli agama Islam, agar mendapatkan pemahaman lebih dalam.

Wallahu’alam

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 Komentar