Kisah Abu Nawas: Cuman Pakai Sandal Jepit, Abu Nawas Mudah Mengalahkan Jin Jahat

Abu Nawas Mudah Mengalahkan Jin Jahat
ilustrasi: jin Jahat
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.co.idSuatu hari Abu nawas melihat raja sedang bersandar di singgasana istananya. Kemudian seorang kepala desa mendatanginya. Ia mengeluhkan permasalahan yang ada di desanya.

“Ampun Baginda Raja yang mulia. Hamba mohon pertolongan Baginda,” ujar kepala desa itu seperti dikutip dari kanal YouTube Humor Sufi Official.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

“Memangnya apa yang menimpa kampungmu?” tanya Baginda Raja.

“Begini Paduka yang mulia, akhir-akhir ini di kampung kami sering diganggu Jin yang jahat,” ujar sang kepala dusun.

“Kenapa bisa begitu? Apa yang membuat jin tersebut mengganggu kampungmu?” tanya lagi Baginda Raja penasaran.

“Paduka yang mulia, kampung kami mempunyai kekayaan alam yang berlimpah. Hampir setiap musim panen, kami selalu mendapat banyak keuntungan,” jawab kepala dusun.

Mendengar jawaban tersebut, Baginda Raja menjadi bingung. “Lalu apa hubungannya? Masak gara-gara kampungmu subur membuat jin tersebut mengganggu?” tanya Baginda Raja heran.

“Benar Paduka yang mulia, jin tersebut mengaku berkat jasa dialah kampung kami menjadi subur dan melimpah. Oleh karenanya setiap datang musim panen ia meminta tumbal seorang gadis. Bila permintaannya tidak kami penuhi, ia mengancam akan menghancurkan desa kami,” jelas kepala dusun.

“Oh jadi itu alasannya. Baiklah, sekarang kamu pulang saja, nanti saya akan mengutus seseorang untuk mengatasi masalah di kampungmu,” ucap Baginda Raja.

Selepas kepala dusun itu pamit pulang, Baginda Raja memanggil semua penasihat istana untuk mencari solusi atas permasalahan yang menimpa kampung tersebut.

“Paduka yang mulia, yang kita hadapi adalah makhluk halus, kita tidak mungkin melawannya dengan pasukan kerajaan. Yang ada nanti para prajurit malah kerasukan,” ujar salah satu penasihat istana.

Sedangkan para penasihat istana yang lain terlihat masih kebingungan mencari solusi yang tepat. Akhirnya terbesit di benak Baginda Raja sosok Abu Nawas. Saat itu juga ia memerintahkan prajurit istana menjemput Abu Nawas.

Singkat cerita, datanglah Abu Nawas ke istana dan menghadap Baginda Raja. “Ampun Paduka yang mulia, ada gerangan apa Paduka memanggil hamba?” tanyanya.

“Saya akan memberimu tugas penting. Abu Nawas, tugas ini harus kamu laksanakan. Kamu tidak boleh menolaknya,” balas Baginda Raja.

“Tentu saja saya siap, Paduka yang mulia. Kalau boleh tahu tugas apakah itu?” tanya lagi Abu Nawas.

“Suasana di kampung sebelah sedang tidak aman. Katanya ada jin yang suka mengganggu warga kampung tersebut, dan saya perintahkan kamu menyelesaikan masalah ini,” beber Baginda Raja.

Abu Nawas kaget mendengarnya. “Maksud Paduka, hamba disuruh menaklukkan jin jahat itu?” tanya dia memastikan.

“Benar sekali Abu Nawas. Aku tahu kamu pasti bisa mengalahkannya,” ujar Baginda Raja.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *