Ternyata Penghuni Surga Obrolannya Seperti Ini

obrolan Penghuni Surga
Penghuni Surga
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.co.idPercakapan seperti itu hanya ada di surga

لَا يَسْمَعُوْنَ فِيْهَا لَغْوًا اِلَّا سَلٰمًاۗ وَلَهُمْ رِزْقُهُمْ فِيْهَا بُكْرَةً وَّعَشِيًّا

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

دَعْوٰىهُمْ فِيْهَا سُبْحٰنَكَ اللّٰهُمَّ وَتَحِيَّتُهُمْ فِيْهَا سَلٰمٌۚ وَاٰخِرُ دَعْوٰىهُمْ اَنِ الْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَ ࣖ

سَلٰمٌۗ قَوْلًا مِّنْ رَّبٍّ رَّحِيْمٍ

تَحِيَّتُهُمْ يَوْمَ يَلْقَوْنَهٗ سَلٰمٌ ۚوَاَعَدَّ لَهُمْ اَجْرًا كَرِيْمًا

Ini Obrolan Penduduk Surga

Kedua, makna semua perkataan yang selamat dari keburukan.

Padahal di surga mereka tidak akan mendengar apapun kecuali apa yang mereka sukai, seperti salam, perbincangan yang menyenangkan, kata-kata baik dari suami ketika bertemu dengan istri dan sebaliknya, nyanyian-nyanyian bidadari, obrolan di antara teman di surga tanpa adanya sindiran, ejekan, atau perkataan lainnya yang dapat menyakitkan, menyedihkan, atau mengecewakan.

Penduduk surga hanya mendengarkan perkataan yang menyenangkan. Tentunya Ini semua tidak sama dengan keadaan kita di dunia, terlebih di zaman media sosial saat ini, yang di dalamnya kita sering mendengar perkataan yang menyakitkan hati, ejekan, candaan yang menyinggung, perkataan yang menyedihkan, dan lainnya.

Ayat tersebut merupakan isyarat dari Allah agar kaum muslimin bersabar ketika mereka dicerca oleh kaum musyrikin atau kaum kafir karena semua itu hanya akan mereka dengar di dunia yang fana ini.

Begini percakapan atau obrolan penduduk surga

وَاَقْبَلَ بَعْضُهُمْ عَلٰى بَعْضٍ يَّتَسَاۤءَلُوْنَ

Dan sebagian mereka berhadap-hadapan satu sama lain saling bertanya.

قَالُوْٓا اِنَّا كُنَّا قَبْلُ فِيْٓ اَهْلِنَا مُشْفِقِيْنَ

Mereka berkata, “Sesungguhnya kami dahulu, sewaktu berada di tengah-tengah keluarga kami merasa takut (akan diazab).

فَمَنَّ اللّٰهُ عَلَيْنَا وَوَقٰىنَا عَذَابَ السَّمُوْمِ

Maka Allah memberikan karunia kepada kami dan memelihara kami dari azab neraka.

اِنَّا كُنَّا مِنْ قَبْلُ نَدْعُوْهُۗ اِنَّهٗ هُوَ الْبَرُّ الرَّحِيْمُ

Sesungguhnya kami dahulu (di dunia) menyembah-Nya . Dialah Yang Maha Melimpahkan Kebaikan, Maha Penyayang.” (Ath Thuur 26-28)

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *