Daftar Donatur Palestina
JAKARTA, hajinews.id– Pengusaha Sandiaga Uno menilai keberadaan Omnibus Law memberikan dampak positif terhadap perjuangan Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) karena bisa menstimulus dan mendorong penguatan kerja-kerja HIPPI ke depannya.
“Hari ini akan berbicara tentang UKM, tapi juga entrepreneurship. Kan ada omnibus law dari pemerintah. Terdiri dari pertama penciptaan lapangan kerja dan kedua pemberdayaan UMKM. Ini sangat familiar dan dekat dengan perjuangan HIPPI, ” kata Sandiaga saat menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) HIPPI Tahun 2019 di Jakarta Kamis (12/12/2019).
Omnibus Law adalah konsep hukum perundang-undangan yang disusun untuk menyasar isu-isu besar. Beleid ini juga memiliki fungsi untuk menyederhanakan dan merampingkan regulasi dari sisi jumlah, agar lebih tepat sasaran. Dua yang tengah digodok saat ini adalah Undang-Undang Cipta Lapangan Kerja dan Undang-Undang Pemberdayaan UMKM.
Sandiaga menuturkan, dua undang-undang tersebut mempunyai peran krusial dalam penciptaan lapangan kerja. Hal ini juga yang menjadi salah satu perhatiannya saat kontestasi Pilpres 2019 lalu.
Dia menegaskan masifnya pembangunan infrastruktur belum sebanding dengan peluang lapangan kerja. “Ini juga yang kemarin kita perjuangkan saat konsesi demokrasi, yang dimana platform ke-9 nya adalah infrastruktur, dan ternyata Alhamdulillah sekarang sudah teradopsi bahwa platform dan gagasan-gagasan kita untuk membangun, haruslah bukan hanya untuk membangun infrastruktur,” jelasnya.
Sandiaga kembali menekankan bahwa selama ini belum bertanding antara pembangunan infrastruktur dengan penciptaan peluang usaha, atau proses kewirausahaan yang bisa menciptakan kesejahteraan masyarakat. “Omnibus Law ini adalah kesempatan untuk HIPPI dan usaha-usaha kecil. Karena pemberdayaan UMKM harus adanya kata kunci keberpihakan,” jelas dia.
Menurut Sandiaga, dengan adanya keberpihakan maka jumlah pengusaha akan meningkat sehingga setiap anggota HIPPI yang menghadiri Rakernas 2019 sudah semestinya berpikir bukan hanya perusahaannya besar, tapi juga memikirkan akan menciptakan lapangan kerja dan pengusaha-pengusaha lain.
“Ekonomi nasional sampai hari ini tumbuhnya sekitar 5%, Alhamdulillah masih tumbuh. tetapi kita bisa tumbuh lebih tinggi lagi kalau kita punya keberpihakan tadi dan mampu mencetak wirausaha-wirausaha baru,” tambah Sandiaga. (rah/hippi)
