Daftar Donatur Palestina
DENPASAR, hajinews.id – Wakil Ketua MPR RI Fadel Muhammad mengatakan MPR RI memiliki kepedulian dan upaya-upaya untuk ikut bersama rakyat bersatu melawan pandemi COVID-19 yaitu salah satunya, para pimpinan MPR menghadap Presiden RI di Istana Bogor untuk membicarakan topik utama terkait pandemi.
Fadel menyebutkan ada beberapa hal yang dibicarakan, misalnya, pertama, bagaimana mengembalikan kepercayaan rakyat kepada negara terdampak pandemi. “Dari perbincangan tersebut kami melihat pemerintah berusaha sangat keras untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat di antaranya dengan pembuatan vaksin,” kata Fadel dalam sebuah acara di Kota Denpasar, Bali, Selasa (1/9/2020).
Vaksin itu, ujar Fadel, dibuat agar tubuh memiliki daya tahan lebih kuat menghadapi COVID-19, dan dirinya telah datang sendiri ke Bandung melihat bagaimana persiapan pembuatan vaksin.
Fadel menilai hal tersebut sangat baik dan harus diteruskan, yang jika berhasil akan mengembalikan kepercayaan rakyat dan diharapkan tahun depan sudah bisa terlaksana.
Poin kedua kata Fadel, yang dibicarakan adalah terkait ekonomi negara karena di masa pandemi ini pertumbuhan perekonomian Indonesia makin negatif atau minus. “Saya melihat bahwa kita mesti melakukan sesuatu agar perekonomian kita kembali pulih, hal tersebut sangat penting untuk rakyat Indonesia,” katanya.
Ketiga, lanjut Fadel adalah membahas tentang bagaimana meyakinkan masyarakat bahwa COVID-19 akan segera menghilang. Dia menilai langkah itu sangat penting karena dengan timbulnya keyakinan tersebut, masyarakat akan percaya diri melakukan kegiatan kembali dengan mematuhi protokol kesehatan yang ketat dan menjaga kesehatan diri sehingga lambat laun pandemik akan hilang dan perekonomian berjalan normal kembali.
Fadel mengapresiasi kepedulian masyarakat yang ditunjukkan dengan maraknya kegiatan sosial membantu warga terdampak pandemi COVID-19. “Itu patut diapresiasi dan didukung. Dalam skala besar lambat laun upaya-upaya tersebut akan memulihkan situasi terutama memulihkan perekonomian,” kata Fadel.
Sebelumnya, Ekonom Senior Faisal Basri menilai pemerintah semakin tidak peduli dengan penanganan vCOVID-19. Bahkan, dia menuding pemerintah lebih mengutamakan pemulihan ekonomi ketimbang penanganan pandemi corona.
Bukti bahwa pemerintah lebih peduli dengan ekonomi terlihat dari struktur gugus tugas penanganan pandemi virus corona yang kini berada di bawah Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian dan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Padahal, sebelumnya berada di bawah Presiden Joko Widodo (Jokowi) langsung. “Dulu gugus tugas di bawah Presiden, sekarang di bawah Menteri BUMN, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian. Artinya betul-betul penanganan virus corona ini lebih ke arah ekonomi,” tegas Faisal, Senin (31/8/2020). (rah/berbagai sumber)
