Dinasti Politik di Istana Pupuk atau Racun Demokrasi?

dinasti politik racun demokrasi
Busyro Muqaddas
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Jakarta, Hajinews.id, Ketua PP Muhammadiyah Busyo Muqoddas menilai bahwa saat ini muncul budaya neofadalisme di kalangan elite politik. Pasalnya, muncul dinasti politik di lingkungan istana Kepresidenan.

“(Pilkada 2020) munculnya wabah budaya neofadalisme yaitu berupa dominasi dinasti politik yang episentrumnya dari elite Istana Kepresidenan bersama elite parpol dan elite bisnis,” kata Busyro dalam webinar yang digelar LHKP Muhammadiyah, Rabu (30/9/2020).

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Diketahui, putra Presiden Joko Widodo, Gubran Rakabuming Raka maju di Pilkada Solo, menantu Jokowi Bobby Nasution maju di Pilkada Medan. Begitu juga dengan putri Wakil Presiden Mak’ruf Amin yakni Siti Nur Azizah yang maju di Pilkada Tangerang Selatan. Anak Sekretaris Kabinet Pramono Anung yakni Hanindhito Himawan Pramana juga maju di Pilkada Kediri.

“Pertanyaannya, apakah ini pupuk atau racun demokrasi?” tanyanya.

Lebih lanjut, Busyro merasa heran dengan sikap pemerintah yang bersikeras menyelenggarakan Pilkada di tengah pandemi. Padahal kasus corona di Indonesia tengah melonjak tajam yang tentunya berbahaya bagi keselamatan masyarakat. (jitu/dbs).

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2 Komentar