Takbiran Yang Tertunda, Rakyat Palestina Merayakan Hari raya Idul Fitri Di Tengah Pesta Kemenangan

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews – Suara roket dan dentuman bom yang menjadikan suasana hari-hari terakhir Ramadan di Jalur Gaza mencekam. Malam yang seharusnya diisi dengan itikaf berharap ampunan Lailatul Qadar dirusak oleh serangan dari pasukan Israel yang berjaga di sekitar masjid Al Aqsha.

Sejak awal Ramadhan pasukan Israel ini sudah meneror masyarakat Palestina yang hendak beribadah di komplek masjid para nabi tersebut, bahkan pemukiman muslim di sekitar kota Yerusalem digusur. Hal ini menimbulkan gelombang demonstrasi yang berhasil dihalau pasukan Israel.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Hal ini memicu kembali ketegangan di antara kedua belah pihak. Sehingga menimbulkan pecah peperangan yang terhitung besar sejak 2017 silam. Tanpa Israel duga Hamas meluncurkan ribuan roket, sehingga pertahanan andalan iron dome lumpuh.

Roket-roket Hamas serta faksi perlawanan Palestina lainnya terus meneror Tel Aviv serta kota lain. Para pejuang telah menghujani Israel dengan lebih dari 2.000 roket sejak Senin lalu.

Walau sempat sesumbar bahwa perang akan terus berlanjut, Benyamin Netanyahu akhirnya setuju untuk gencatan senjata, bahkan ribuan warga Israel berunjuk rasa minta agar perang dihentikan.

Pejabat senior Hamas Khalil al-Hayya bergabung dengan para pendukungnya untuk merayakan gencatan senjata dengan Israel, Jumat (21/05/2021) waktu setempat.

Sorak-sorai dan peluit terdengar di seluruh Kota Gaza saat gencatan senjata antara Israel dan Hamas mulai berlaku.

Di pelataran masjid Al Aqsha masyarakat berbondong-bondong merayakan takbiran yang tertunda. Suara dentuman bom berganti dengan dentuman bunyi kembang api tanda perayaan hari raya Idul Fitri dan kemenangan atas Israel. (Nenden).

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *