Oleh : Ustadz Felix Siauw
Hajinews.co.id – Dari dulu, menyampaikan kebenaran itu punya resiko, dari dulu dakwah itu pasti ada halangan, itu sunatullah hingga kiamat
Kebenaran ada lawannya, kebaikan selalu punya musuhnya, ada bathil yang takkan rela pada yang haq, kedzaliman takkan suka cahaya
Tapi jangan takut untuk suarakan kebenaran, bila kita sudah takut, maka kejahatanlah yang menang, sebab tak ada lagi lawannya
Kedzaliman takkan sirna bila didiamkan, karena Al-Qur’an tak bisa diterap tanpa manusia, ia petunjuk, manusia menjalaninya
Al-Qur’an takkan berkurang barang sedikitpun kemuliaannya walu sekelam apapun fitnah, tapi kita rentan, kita lemah atas fitnah
Karenanya keberanian itu adalah utama bagi sesiapa yang jadikan Al-Qur’an sebagai petunjuk, berani mengemban kebenaran
Andai sahabat takut bersuara yang benar, maka takkan sampai Islam pada kita. Mereka lalui ujian, deraan demi menyampaikan yang benar
Mengapa semua kita berikan demi Islam? Sebab Islam yang berikan kita arti, bila kita hidup tanpa Islam, maka tak ada arti dan nilainya
Islam yang memberi tujuan hidup, karenanya kita siap menanti mati, bila mati saja kita harus Muslim, apalagi saat hidup.