Dunia Usaha Belum Pulih, Kredit Perbankan Masih Loyo

Ilustrasi Gedung Bank Indonesia. Foto: Dok Net
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Jakarta, Hajinews.id – Bank Indonesia (BI) menyebutkan pertumbuhan kredit perbankan masih rendah. Ini lantaran sisi permintaan masih lemah karena aktivitas ekonomi, termasuk dunia usaha belum kembali normal akibat hantaman pandemi Covid-19.

“Dunia usaha belum pulih betul dan dari sisi permintaan kredit masih lemah,” ujar Gubernur BI, Indonesia Perry Warjiyo dalam video daring, baru-baru ini.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Perry mengatakan, selama pandemi ini, BI telah menerapkan sejumlah kebijakan moneter dan makroprudensial yang longgar.

Sepanjang kuartal III/2020, BI telah menurunkan suku bunga acuan sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 4 persen. Sementara sejak awal 2020, BI telah memangkas suku bunga acuan hingga 200 bps.

Namun demikian, kredit perbankan masih tercatat rendah. Dalam laporan Uang Beredar, BI mencatat pertumbuhan kredit terkontraksi sebesar minus 0,4 persen secara tahunan (yoy) pada September 2020.

Jika dirincikan, penyaluran kredit korporasi tercatat negatif 0,7 persen pada September tahun ini, sedangkan kredit perorangan melambat menjadi 0,7 persen, dari bulan sebelumnya sebesar 1 persen.

Sebelumnya, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, penyaluran kredit perbankan masih loyo hingga Agustus 2020 seiring dengan dampak pandemi Covid-19 yang menghantam sektor perbankan nasional di tengah langkah restrukturisasi yang mencapai hampir Rp 900 triliun atau tepatnya Rp 884,46 triliun per 7 September 2020.

Dalam paparan OJK soal kinerja perbankan di semester I, saat Rapat Kerja (Raker) bersama DPR, Kamis ini (1/10/2020), tercatat penyaluran krediit perbankan sampai Agustus hanya naik 1,04 persen yoy menjadi Rp 5.522 triliun.

Angka pertumbuhan kredit ini lebih lambat, dibandingkan dengan penyaluran kredit per Juli 2020 lebih tinggi yakni tumbuh menjadi 1,53 persen dan dibandingkan dengan Juni 2020 sebesar 1,34 pesen. (mh)

 

 

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *