Daftar Donatur Palestina
Hajinews – Perekonomian di tahun 2020 bisa dikatakan mengalami kemerosotan tajam. Dampak pandemi mau tidak mau sangat besar pengaruhnya.
Dimulai dari anjuran untuk diam di rumah usaha menengah ke bawah mengalami kelesuan. Gelombang PHK tidak bisa dihindari. Ancaman resesi kian bergema.
Dilansir dari laman inibaru.com (2/1/2021) Tidak ingin terus-terusan terpuruk, pemerintah pun menyiapkan anggaran demi memulihkan ekonomi (PEN) senilai Rp 695,2 triliun. Anggaran ini sebagian sudah dibagikan untuk subsidi tagihan listrik, kuota internet, serta gaji bagi masyarakat yang membutuhkan. Tujuannya, demi meningkatkan kembali daya beli yang tentu akan mendongkrak aktivitas industri dan usaha kecil dan menengah.
Pemerintah juga nggak lagi mengandalkan komoditas ekspor batu bara dan minyak sawit mentah. Kini, pemerintah fokus ke konsumsi rumah tangga serta pemerintahan yang memang berkontribusi lebih dari 50 persen pada produk domestik bruto. Hal ini disebabkan karena selama pandemi, konsumsi rumah tangga menurun drastis.
Meski masih jadi kontroversi, realitanya pemerintah sudah menyiapkan vaksin Covid-19 bagi masyarakat. Diharapkan, vaksin ini bisa segera menurunkan angka positif dan kematian akibat virus corona. Logikanya, jika masyarakat semakin sehat, daya beli masyarakat meningkat dan akhirnya berimbas pada kembali naiknya ekonomi.
Asian Development Bank (ADB) memprediksi perekonomian Indonesia bisa tumbuh 5,3 persen tahun ini. Selain keberadaan vaksin, peningkatan belanja rumah tangga, peningkatan investasi, dan membaiknya perekonomian global jadi faktor yang mendukung hal ini.
Salah satu sektor yang dianggap bisa mendukung bangkitnya kembali ekonomi Indonesia adalah pertanian. Beda dengan sektor-sektor lain, pertanian justru tetap mengalami pertumbuhan positif. Di kuartal III lalu saja, peningkatannya mencapai 2,15 persen. Penyerapan lapangan kerja di sektor ini juga sangat baik.
Prediksi ekonomi Indonesia 2021 terlihat positif ya, Millens. Tapi, pastikan dulu bahwa kita ikut ambil bagian dalam menangani Covid-19. Jaga protokol kesehatan demi menurunkan penularan. Semoga saja semua segera membaik, ya?
