Akhirnya Sidang HRS Akan Digelar Offline, Munarman: Semata-mata Karena Pertolongan Allah

Diskriminasi Hukum Di Tengah Peradilan HRS
foto: Sidang online HRS
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews – Mantan Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI), Munarman, mengatakan bahwa di kehidupan ini sebagai hamba Allah yang pertama harus disadari adalah manusia, kuasa hukum dan yang lainnya, ini hanyalah hamba.

Munarman melanjutkan, dia selaku salah satu tim kuasa hukum mantan Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab dan yang lainnya, tidak mempunyai kuasa dan kemampuan atas izin Allah.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

“Kita tidak punya keterampilan, pengetahuan dan semacamnya tanpa Allah membimbing kita. Jadi dalam berbagai peristiwa yang kemarin, itu dalam sudut pandang atau kaca mata saya itu semata-mata karena pertolongan Allah,” kata Munarman, sebagaimana dilansir dari laman Pikiranrakyat-Bekasi.com dari kanal YouTube Neno Warisman Channel pada Rabu, 24 Maret 2021.

Dia menyatakan, Allah yang Maha Kuasa memberikan pertolongan dalam bentuk membolak-balikan hati manusia.

Dari setiap hati yang tertutup melihat perkara Habib Rizieq ini mesti dijalankan dengan cara ketat atau yang mungkin aneh, tetapi Allah balikan hati yang memiliki kewenangan untuk membuka hati dan diri mereka.

Bahwa dalam perkara tersebut, ada hak-hak dari Habib Rizieq yang perlu diberikan dalam bentuk menghadiri persidangan agar dapat menyalurkan pembelaan diri secara lebih maksimal.

Karena itu, dia menegaskan, sidang Habib Rizieq yang akhirnya diputuskan akan dijalankan secara offline ini tak lain dan tak bukan adalah karena pertolongan Allah.

“Sementara posisi-posisi seperti saya, hanyalah bagian kecil, karena di situ ada peran umat Islam yang membantu dalam bentuk memberikan dukungan dalam persidangan Habib Rizieq,” ujar Munarman.

Selain itu, ada juga peran dari para emak-emak militan yang hadir di lokasi sekitaran Pengadilan Negeri Jakarta Timur, tim yang bekerja walau tak nampak di permukaan tetapi aktif di media sosia

Juga para ahli intelektual, yang independen, dalam memberikan pendapat-pendapatnya, serta politisi yang sudah bersuara dengan menyatakan sidang online itu tak maksimal bagi Habib Rizieq untuk memberikan pembelaan dirinya.

Munarman menyampaikan, banyak peran dari setiap elemen dan kuasa hukum hanya salah satu elemen di antaranya.

“Yang kebetulan dalam sistem hukum di Indonesia, kuasa hukum itu memiliki kewenangan untuk berbicara di persidangan, jadi kebetulan saja sistemnya memberikan kesempatan itu,” urai Munarman.

Sebab, banyak yang menyalurkan pendapat mereka di luar persidangan, hanya dalam persoalan perkara mereka yang di depan persidangan yang didengarkan.

“Kita kuasa hukum kebetulan memiliki hak-hak itu. Jadi sekali lagi saya ingin sampaikan ini bukan kehebatan dari penasehat hukum tapi semata-mata pertolongan Allah,” kata Munarman. (dbs).

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *