Hikmah Siang : 3 Keutamaan Malam Nisfu Sya’ban

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id – Bulan Sya’ban dikenal sebagai bulan yang agung dan mulia. Di malam Nisfu Sya’ban, Allah membuka pintu rahmat dan ampunan seluas-luasnya. Karenanya, kaum Muslim dianjurkan memperbanyak ibadah sunah, seperti puasa sunah siang harinya.

Sementara di malam harinya, umat Islam dianjurkan untuk meramaikan malam pertengahan Syaban dengan memperbanyak ibadah, doa, dan istighfar.Bisa dikatakan, malam Nisfu Sya’ban merupakan puncak dari keutamaan bulan Sya’ban. Banyak umat Islam menyambut penuh suka cita dengan meningkatkan amalan ibadah sunah mereka.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Selain 3 amalan utama yang perlu dikerjakan di malam Nisfu Syaban. Ada banyak keutamaan malam Nisfu Sya’ban yang jarang diketahui orang. Seperti yang dilansir pada laman Dream.co.id, Pada malam Nisfu Sya’ban, umat Muslim biasanya berkumpul di masjid untuk menghidupkan malam pertengahan Syaban.

Sayyid Muhammad bin ‘Alawi Al-Maliki menegaskan bahwa terdapat banyak kemuliaan di malam Nisfu Sya’ban. Beberapa di antaranya adalah Allah SWT akan mengampuni dosa orang yang minta ampunan pada malam Nisfu Sya’ban. Allah juga akan mengasihi orang yang minta kasih.

Kemuliaan berikut mungkin yang paling banyak dicari oleh umat Islam, yaitu Allah menjawab do’a orang yang meminta, melapangkan penderitaan orang susah, dan membebaskan sekelompok orang dari neraka. Melihat kemuliaan malam Nisfu Sya’ban, maka sudah seharusnya bagi kaum Muslim untuk mengerjakan 3 amalan utama di malam tersebut.

1. Memperbanyak Doa

Amalan utama di malam Nisfu Sya’ban adalah memperbanyak doa. Anjuran ini didasarkan pada hadis riwayat Abu Bakar bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda, Yang artinya, ” (Rahmat) Allah SWT turun ke bumi pada malam Nisfu Sya’ban. Dia akan mengampuni segala sesuatu, kecuali dosa musyrik dan orang yang di dalam hatinya tersimpan kebencian (kemunafikan),” (HR. Al-Baihaqi).

2. Membaca dua kalimat Syahadat
Amalan utama yang kedua di malam Nisfu Sya’ban adalah membaca dua kalimat syahadat sebanyak-banyaknya. Dua kalimat syahadat termasuk kalimat mulia. Dua kalimat ini sangat baik dibaca kapan pun dan di mana pun. Apalagi jika dibaca di malam Nisfu Sya’ban. Sayyid Muhammad bin Alawi mengatakan, Yang artinya, ” Sebaiknya seorang muslim mengisi waktu yang penuh berkah dan keutamaan dengan memperbanyak membaca dua kalimat syahadat, La Ilaha Illallah Muhammad Rasululullah, khususnya bulan Sya’ban dan malam pertengahannya.”

3. Memperbanyak istighfar
Amalan selanjutnya adalah kaum Muslim dianjurkan untuk memperbanyak istighfar di malam Nisfu Sya’ban. Seperti diketahui, bahwa tak ada satu pun manusia yang bersih dari dosa dan salah. Ini sudah menjadi kodrat manusia. Kesehariannya bergelimang dosa. Meski begitu, Allah SWT senantiasa membuka pintu ampunan kepada siapa pun. Oleh karena itu, meminta ampunan (istighfar) sangat dianjurkan terutama di malam Nisfu Sya’ban. Sayyid Muhammad bin Alawi menjelaskan,

Yang artinya, ” Istighfar merupakan amalan utama yang harus dibiasakan orang Islam, terutama pada waktu yang memiliki keutamaan, seperti Sya’ban dan malam pertengahannya. Istighfar dapat memudahkan rezeki, sebagaimana dijelaskan dalam Alquran dan hadis. Pada bulan Sya’ban pula dosa diampuni, kesulitan dimudahkan, dan kesedihan dihilangkan.”

Demikian tadi 3 amalan utama yang perlu dilakukan di malam Nisfu Sya’ban menurut Sayyid Muhammad. Semua amalan yang baik pasti berdampak baik dan memberi keberkahan kepada orang yang mengamalkannya.

Berikut adalah riwayat mengenai keutamaan malam Nisfu Sya’ban yang jarang diketahui orang tapi sayang untuk dilewatkan.

1. Sayyidah Aisyah berkata:

Malam Nisfu Sya’ban aku terbangun dan Rasulullah tidak ada di sampingku, maka aku cari dan ternyata baginda ada di pekuburan sambil memandang ke langit. Kemudian beliau berkata, ” Sungguh Allah menurunkan rahmat-Nya dan Malaikat-Nya ke langit dunia pada malam Nisfu Sya’ban dan mengampuni dosa hamba-Nya.

2. Dari Naufal al-Bakali berkata:

Sayyidina Ali keluar rumah pada malam Nisfu Sya’ban dan memandang ke langit sambil berkata, ” Keluar pada malam Nisfu Sya’ban nabiullah Daud alaihissalam dan memandang ke langit, kemudian berkata ‘Ya Allah sesungguhnya malam ini adalah malam mustajab do’a. Tidak berdo’a seseorang melainkan Engkau kabulkan’.”

3. Diriwayatkan dari Ka’ab al-Ahbar berkata:

Sesungguhnya Allah mengutus Malaikat Jibril pada malam Nisfu Sya’ban ke surga dan memerintahkan untuk menghiasnya. Allah melepaskan hamba-Nya dari api neraka pada malam ini sebanyak bilangan bintang di langit, sebilangan hari dan malam di dunia, sebilangan daun-daun pepohonan, seberat gunung-gunung dan sebilangan pasir-pasir.

Demikianlah ulasan mengenai 3 amalan utama dan beberapa keutamaan pada malam Nisfu Sya’ban. Semoga bermanfaat.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *