Ustadz Adi Hidayat: Banyak Masalah Hidup? Berdoa pada Posisi Ini saat Salat, Langsung Dikabulkan Allah

Berdoa pada Posisi Ini saat Salat
Ustadz Adi Hidayat
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id Berikut penjelasan Ustadz Adi Hidayat tentang posisi dalam Salat yang mustajab untuk berdoa.

Dalam Salat ada gerakan-gerakan wajib yang merupakan rukun Salat dan dalam beberapa posisi salat itu ada waktu mustajab untuk berdoa.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Tidak hanya pada saat sujud, berdoa pada posisi ini saat Salat maka semua masalah bisa terselesaikan, karena langsung dikabulkan oleh Allah.

Posisi Salat apa yang dimaksud? Untuk mengetahuinya, simak penjelasan Ustadz Adi Hidayat hingga selesai.

Dilansir dari kanal YouTube Love Islam yang diunggah 10 Desember 2019, berikut ini penjelasan Ustadz Adi Hidayat.

Setiap orang memiliki masalah yang berbeda-beda sebagai bentuk ujian dari Allah SWT.

Sebagai seorang hamba Allah, setiap punya masalah maka solusi terbaiknya adalah dengan berdoa kepada Allah.

Dalilnya ada pada Al-Quran QS. 2 ayat 45-46, yang memerintahkan seorang hamba untuk berdoa kepada Allah dengan Salat.

“Dan jika kalian punya persoalan dalam kehidupan, maka mintakan solusi, minta tolong. Ini perintah Allah,” ujar Ustadz Adi Hidayat.

Hendaknya seorang hamba mengatakan “Ya Allah kami minta solusi hanya kepada Engkau saja, tidak ada yang lain, kami yakin dengan-Mu”.

Allah memerintahkan seorang hamba apabila punya persoalan, punya masalah dalam hidup, maka mintakan kepada Allah dengan menunaikan Salat.

Dalam hadits qudsi yang shahih, dijelaskan ‘Allah SWT berfirman dalam hadits qudsi: Aku bagi Salat menjadi dua bagian. Bagian Aku dan bagian hamba-Ku. Jika hamba-Ku mengerjakan bagiannya dengan sempurna, maka Aku akan berikan bagian-Ku untuk mereka, yaitu Aku berikan apapun yang dia minta dalam salatnya (Allah kabulkan semua doanya)’.

Kapan berdoa dalam Salat yang dimaksud?

Yaitu saat membaca kalimat ‘Iyya kana’budu waiyya kanasta’in‘ saat berdiri dalam Salat atau saat membaca Al-Fatihah.

Jika ada seorang hamba berkata dalam salatnya ‘Iyya kana’budu waiyya kanasta’in‘, maka dalam hati hadirkan ‘Ya Allah hanya kepada-Mu saja hamba menyembah dan sekarang hamba sedang punya masalah’.

“Hadirkan dalam hati, rasakan, bukan hanya sekedar bacaan saja,” kata Ustadz Adi Hidayat.

Namun tidak semua orang yang berdoa pada bacaan tersebut langsung dikabulkan, kecuali orang yang ikhlas dalam mengerjakan salatnya dan khusyu’.

Jika ingin khusyu’, caranya rasakan seperti sedang dilihat Allah dan menganggap itu adalah Salat terakhir yang dikerjakan.

Dengan begitu, maka orang akan lebih khusyu dan tenang dalam salatnya, sehingga doanya bisa tersampaikan dengan baik. [jmbr]

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *